ANALISIS KARAKTERISTIK KESULITAN SISWA DALAM MEMBACA PERMULAAN DI KELAS II SD NEGERI 101 KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik kesulitan membaca
permulaan siswa kelas II SD Negeri 101 Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan
penelitian kuantitatif deskriptif . Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas
II SD Negeri 101 Kota Bengkulu berjumlah 100 siswa. Teknik sampling yang
digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling. Siswa yang
menjadi sampel sebanyak 33 siswa. Pengumpulan data menggunakan tes unjuk
kerja. Siswa kelas II C SDN 101 Kota Bengkulu dengan jumlah 33 siswa, 8 siswa
mengalami kesulitan membaca permulaan. Teknik analisis data dalam penelitian
kuantitatif menggunakan statistik deskriptif. Hasil penelitian dapat disimpulkan
bahwa (1) Indikator kesulitan terendah siswa dalam membaca permulaan adalah
tersendat-sendat dengan rata-rata nilai 74,00. (2) Kesulitan membaca permulaan
selanjutnya yaitu pada indikator perubahan kata dengan rata-rata nilai 78,15. (3)
Kesulitan lain yang dialami oleh siswa adalah kesulitan dalam pengucapan kata
salah dengan rata-rata nilai 78,76. (4) Kemudian disusul kesulitan membaca pada
indikator pengucapan kata dengan bantuan guru dengan rata-rata nilai 79,58. (5)
Indikator penghilangan huruf atau kata dengan rata-rata nilai 81,30. (6) Indikator
pengulangan dengan rata-rata nilai 83,32. (7) Indikator pembetulan sendiri dengan
rata-rata nilai 87,33. (8) Indikator kurang memperhatikan tanda baca dengan rata-
rata nilai 91,69. (9) Indikator pembalikan huruf dengan rata-rata nilai 94,83. (10)
Kesulitan membaca terakhir dengan nilai tertinggi yaitu pada indikator penyisipan
kata dengan rata-rata nilai 95,23.
Kata Kunci: Karakteristik, Kesulitan, Membaca