Gustianingsih, Mira and Seprianti, Eka Putri and Effed, Darta Hadi (2021) PENGARUH HEALTH CONSCIOUSNESS, FOOD SAFETY TERHADAP ATTITUDE DAN BUYING BEHAVIOUR MAKANAN ORGANIK DI BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI MIRA GUSTIANINGSIH PDF.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (3MB)
Abstract
Produk organik sebagai produk alami atau bebas dari zat kimia/pestisida,
saat ini sudah banyak dikonsumsi diberbagai negara di dunia. Kecenderungan
pergeseran pola konsumsi konsumen dari mengkonsumsi produk konvensional ke
produk organik telah menjadi sebuah fenomena menarik, yaitu pola hidup back to
nature, telah menjadi pilihan yang bijak untuk memenuhi gaya hidup sehat.
Pandangan tersebut, terlihat pada kecenderungan konsumen memilih bahan-bahan
produk organik dan produk-produk ramah lingkungan yang semakin meningkat.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi
konsumen di Bengkulu untuk mengkonsumsi makanan organik Rumusan masalah
dalam penelitian ini (1) Apakah Health Consciousness berpengaruh terhadap
Attitude konsumen makanan organik di Bengkulu? (2) Apakah Health
Consciousness berpengaruh terhadap Buying behaviour makanan organik di
Bengkulu? (3) Apakah Food safety berpengaruh terhadap Attitude Konsumen
makanan organik di Bengkulu? (4) Apakah Food safety berpengaruh terhadap
Buying behaviour makanan organik di Bengkulu? (5) Apakah Attitude konsumen
berpengaruh terhadap Buying behaviour makanan organik di Bengkulu? (6)
Apakah Health Consciousness berpengaruh terhadap Buying Behaviour melalui
Attitude konsumen makanan organik di Bengkulu? (7) Apakah Food Safety
berpengaruh terhadap Buying Behaviour melalui Attitude konsumen makanan
organik di Bengkulu?
Health Consciousness didefinisikan adalah suatu kepedulian dan perhatian
untuk menjadi lebih baik dan termotivasi dalam memperbaiki, mempertahankan,
menjaga kesehatan dan kualitas hidup dengan menerapkan pola hidup sehat
(Kutresnaningdian dan Albari, 2012). Food Safety adalah kondisi dan upaya yang
diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia,
dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan
kesehatan manusia (Adrian dan Irawan, 2020), Attitude merupakan sikap sesorang
dipengaruhi oleh faktor afektif dan kognitif. Afektif adalah pembelian konsumen
berdasarkan perasaan sehingga dapat menimbulkan stimuli antara lain seperti
emosi dan respon secara langsung lalu kognitif adalah sikap konsumen melakukan
pembelian berdasarkan logika dari suatu produk, sehingga mengetahui kebutuhan
viii
pribadi. kebutuhan itu berdasarkan pemikiran konsumen dari pengetahuan, arti
dari produk untuk dirinya, dan kepercayaan. (Paul dan Olson (2014: 128), Buying
Behaviour didefinisikan sebagai perilaku yang muncul sebagai respon terhadap
objek yang menunjukan suatu keinginan konsumen untuk melakukan pembelian
(Latief, 2018: 95).
Penelitian ini bertujuan menguji faktor-faktor yang mempengaruhi
konsumen di Bengkulu untuk mengkonsumsi makanan organik. Penelitian ini
merupakan penelitian eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang
berjumlah 172 responden. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini
menggunakan non-probability sampling dengan pengambilan sampel secara
snowball sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner.
Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis jalur (path
analysis).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Health Consciousness memiliki
pengaruh positif dan signifikan terhadap Attitude. Sehingga semakin tinggi Health
Consciousness seseorang semakin meningkat juga Attitude konsumen. Health
Consciousness juga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Buying
Behaviour, sehingga semakin tinggi Health Consciousness seseorang dalam
mengkonsumsi makanan organik semakin meningkat pula Buying Behaviour.
Food Safety berpengaruh positif dan signifikan terhadap Attitude. Ini
menunjukkan bahwa semakin tinggi Food Safety terhadap suatu produk maka hal
ini dapat meningkatkan Attitude konsumen. Selain itu, adanya pengaruh positif
dan signifikan Food Safety terhadap Buying Behaviour ini menujukan bahwa
semakin tinggi Food Safety suatu produk, maka Buying Behaviour makanan
organik juga akan meningkat. Pengaruh positif dan signifikan Attitude terhadap
Buying Behaviour tingginya Attitude yang dirasakan konsumen terhadap suatu
produk maka hal ini dapat meningkatkan Buying Behaviour pada produk tersebut.
Peran mediasi dari Attitude dapat memediasi secara parsial hubungan antara
Health Consciousness dan Food Safety juga dapat mempengaruhi Buying
Behaviour secara langsung dan signifikan tanpa adanya Attitude sebagai
pemediasi.
Item Type: | Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined]) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Management |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 14 Aug 2024 10:40 |
Last Modified: | 14 Aug 2024 10:40 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/20011 |