ANALISIS EFISIENSI BELANJA DAERAH PADA SEKTOR KESEHATAN SE-SUMATERA BAGIAN SELATAN ; PENDEKATAN DATA ENVEPLOMENT ANALYSIS

Septia Matondang, Katharina and Merri, Anitasari and Roosemarina, A Rambe (2021) ANALISIS EFISIENSI BELANJA DAERAH PADA SEKTOR KESEHATAN SE-SUMATERA BAGIAN SELATAN ; PENDEKATAN DATA ENVEPLOMENT ANALYSIS. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
SKRIPSI Katharina Septia Matondang.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Peningkatan kualitas sumber daya manusia akan tergantung pada status
kesehatan, pendidikan, dan tingkat pendapatan perkapita per penduduk MuIyadi
(2003). Definisi sehat menurut World Health Organization (WHO) adalah
keadaan sejahtera, sempurna fisik, mentaI , dan sosiaI yang tidak terbatas hanya
bebas dari penyakit dan keIemahan saja. Kesehatan merupakan indikator penting
daIam peningkatan sumber daya manusia dan variabeI yang akan menentukan
kualitas sumber daya manusia suatu negara.
Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengukur tingkat efisiensi beIanja
kesehatan pemerintah daerah kabupaten/kota di Sumatera Bagian SeIatan tahun
2019. Jenis data yang digunakan daIam peneIitian ini adaIah data sekunder, jenis
data yang dipakai adaIah data cross section tahun 2019. Input yang digunakan
yaitu Belanja daerah sektor kesehatan dan Jumlah tenaga kesehatan. Output yang
dipakai adalah Angka Harapan Hidup (AHH). Metode pengukuran efisiensi yang
digunakan adalah Data Envelopment Analysis (DEA), dengan output oriented
model berdasarkan Variable Return to Scale (VRS). Hasil Penelitian
menunjukkan bahwa variasi efisiensi dari yang terkecil dan terbesar yaitu 0,867-
1,000 . Rata-rata tingkat efisiensi belanja kesehatan di wilayah kabupaten/kota di
Sumatera Bagian Selatan adalah sebesar 0,947 yang artinya rata-rata pemerintah
kabupaten/kota efisien dalam menggunakan anggaran belanja nya terkhusus untuk
belanja kesehatan pada tahun 2019. Secara spesifik kabupaten/kota yang belanja
kesehatannya relatif efisien, yaitu Kota Pangkal Pinang (Provinsi Bangka
Belitung), Kota Sungai Penuh (Provinsi Sumatera Selatan), Kabupaten Pesisir
Barat (Provinsi Bangka Belitung). Inefisien terendah terdapat di Kota Jambi
(Provinsi Jambi) dengan skor efisien adalah 0,992 dan inefisien tertinggi terdapat
di Kabupaten Lebong di Provinsi Bengkulu dengan skor efisien adalah 0,876.
vii
viii
Kabupaten/kota yang menjadi Peer adalah Kota Pangkal Pinang dan Kota Sungai
Penuh, dengan Peer terbanyak yaitu Kota Pangkal Pinang terdapat 57
Kabupaten/kota yang melakukan rujukan (benchmark). Untuk dapat
meningkatkan efisiensi, pemerintahkabupaten/kota di wilayah Sumatera Bagian
Selatan yang masih inefisien harus meningkatkan output seperti peernya masing�masing dan memperbaiki pelayanan tenaga kesehatan dan fasilitas kesehatan
masyarakat di tiap kabupaten/kota sesuai dengan kebutuhan yang telat di
targetkan.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Development Economics
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 21 Aug 2024 10:37
Last Modified: 21 Aug 2024 10:37
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/20329

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200