KUALITAS OPERASIONAL KARTU PELAKU UTAMA SEKTOR KELAUTAN DAN PERIKANAN (KUSUKA) DI KOTA BENGKULU (Studi Kasus di Kecamatan Kampung Melayu Kota Bengkulu)

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Kualitas Operasional Kartu Kusuka
di bagi nelayan (aspek pemahaman program, Tepat Sasaran, Tepat Waktu,
Tercapainya Tujuan, dan Perubahan nyata) di Kota Bengkulu.
Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori efektivitas program
menurut Edy Sutrisno (2010) yaitu pemahaman program, tepat sasaran, tepat
waktu, tercapainya tujuan, dan perubahan nyata. Metode yang digunakan dlam
penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, teknik pengumpula data menggunkan
wawancara, observasi dan dokumentasi. Untuk menuji keabsahaan data yang
didapat dilapangan maka dilakukan triangulasi sumber. Peneliti meggunakan
teknik pemilihan triangulasi dengan teknik Purposive Sampling.
Permasalahan dalam penelitian Kualitas Operasional Kartu Kusuka di Kota
Bengkulu yaitu nelayan masih gagal memahami tentang kartu Kusuka untuk
pemberdayaan dan perlindungan, sehingga kartu Kusuka terkesan tidak penting
untuk nelayan, ketidak tepatan sasaran bantuan, waktu cetak kartu Kusuka yang
tidak sesuai dikarenakan sistem terdata dari pusat, fasilitas dalam mndukung
program masih kurang dan masih belum adanya kejelasan mengenai kegiatan lain
dari program. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Kualitas
Operasional Kartu Kusuka di Kota Bengkulu berdasarkan variabel Efektivitas
Opeasional Edy Sutrisno belum berjalan dengan baik dengan bukti masih belum
tepat sasaran program bantuan, masih ada tujuan dan kegiatan program yang
belum tercapai dan begitu juga dengan dampak dari program berupa
meningkatkan kondisi nelayan setelah menerima bantuan program belum terlihat.
Namun Kartu Kusuka cukup efektif pada variabel tercapainya tujuan yaitu
pendataan nelayan. Kendala yang terjadi dalam program adalah kurangnya
kejelasan bantuan untuk pelaksanaan Kartu Kusuka serta mengenai kegiatan�kegiatan program yang masih terbatas