ANALISIS PERUBAHAN SEKTOR PEREKONOMIAN TERHADAP SHARE PEKERJA DI PROVINSI BENGKULU

Bengkulu merupakan Provinsi yang terdiri dari banyak Kabupaten, dimana
rencana pembangunan meliputi rencana nasioal maupun rencana regional. Dengan
adanya tranformasi ini dikhawatirkan akan diabaikannya sektor pertanian karena
akan banyak angkatan kerja yang baru masuk ke sektor industri. Semakin banyak
jumlah tenaga kerja yang terserap maka bisa dikatakan bahwa sektor tersebut
mempunyai kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi tingkat nasional
maupun daerah. Menurunnya share pekerja pada sektor pertanian dalam Produk
Domestik Regional Bruto Provinsi Bengkulu dikhawatirkan akibatnya akan
membawa kerugian pada sektor pertanian berupa kesulitan untuk mendapatkan
pekerja di sektor pertanian dan naiknya impor produk-produk pertanian.
Penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu berdasarkan data seperti
Penduduk Bekerja Selama Seminggu Yang Lalu Menurut Lapangan Pekerjaan
Utama Provinsi Bengkulu dan Indonesia Tahun 2017-2021. Dari penelitian ini
nantinya kita akan mengetahui sektor unggulan yang ada didaerah tersebut, dan
Pergeseran sektor unggulan terhadap penyerapan tenaga kerja dari Data Tenaga
Kerja Provinsi Bengkulu tahun 2017-2021. Metode analisis yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu: Analisis Location Qoutient, Dynamic Location Qoutient dan
Shift-Share. Hasil yang diperoleh dari Penelitian ini adalah sektor perekonomian di
Provinsi Bengkulu dalam penyerapan tenaga kerja 3 (Tiga) sektor unggulan yaitu;
Sektor Pertanian, Administrasi pemerintahan, Jasa kesehatan dan kegiatan sosial.
Analisis Shift-Share secara keseluruhan di Provinsi Bengkulu di peroleh data
perubahan penyerapan tenaga kerja bernilai positif (+) walaupun dibeberapa sektor
nilainya negatif (-). Dapat disimpulkan Secara perhitungan data menggunakan alat
analisis diatas bahwa share pekerja di Provinsi Bengkulu belum mengalami
pergeseran masih pada Sektor Pertanian sebagai sektor yang menyerap tenaga kerja
dibandingkan sektor yang sama ditingkat nasional