POTENSI DAYA TARIK DAN PERSEPSI MASYARAKAT TERHADAP EKOWISATA BUKIT HITAM DI KAWASAN TAMAN WISATA ALAM BUKIT KABA, KABUPATEN KEPAHIANG

Bukit Hitam atau juga bisa disebut dengan Gunung Hitam merupakan salah satu
objek wisata yang termasuk baru dan dibuka oleh pemerintah daerah setempat bekerja
sama dengan pihak BKSDA. Bukit Hitam terletak di kawasan Taman Wisata Alam Bukit
Kaba yang berada disalah satu desa penyangga yang ada di Kabupaten Kepahiang, yaitu
Desa Air Sempiang. Bukit Hitam memiliki banyak potensi di dalamnya, terdapat dua
fungsi antara lain di area peruntukan lain (Air Terjun Air Sempiang, Pemandian Water
Boom) dan di Taman Wisata Alam (Sumber Panas, Air Terjun, Puncak dan Sabana).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi daya tarik ekowisata di Bukit
Hitam kawasan Taman Wisata Alam Bukit Kaba dan mengetahui persepsi masyarakat
Desa Air Sempiang terhadap pengembangan ekowisata Bukit Hitam. Penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 2022 di Desa Air Sempiang Kecamatan
Kabawetan. Responden yang dipilih yaitu masyarakat Desa Air Sempiang dengan
menggunakan metode observasi serta dua teknik pengumpulan data yaitu wawancara dan
kuisioner. Jenis data yang digunakan berupa data primer dan data sekunder. Jumlah
responden ditentukan dengan menggunakan pendapat Arikunto 2014. Data dianalisis
dengan cara deskriptif kuantitatif dan analisis skala likert.
Terdapat 5 jenis objek wisata yang dapat dikunjungi oleh wisatawan yaitu
Sumber Air Panas, Air Terjun Bidadari, Air Terjun Dua Putri, Puncak Bukit Hitam dan
Hamparan Sabana. Sarana dan prasarana yang ada yaitu palang petunjuk arah, palang
himbauan, tugu selamat datang, jalur pendakian, pos pokdarwis, penginapan (Homestay),
Lahan Parkir dan Toilet. Persepsi masyarakat Desa Air Sempiang sangat setuju terhadap
ekowisata Bukit Hitam. Hal ini didapatkan dari hasil akhir skor wawancara dengan nilai
total sebesar 4.559 (82,89%) dengan kategori Sangat Setuju.