PENGARUH FINANCIAL LITERACY, FINANCIAL TECHNOLOGY, HEDONISM LIFESTYLE, DAN SELF�CONTROL TERHADAP FINANCIAL MANAGEMENT BEHAVIOR MAHASISWA S1 UNIVERSITAS BENGKULU

Financial management behavior merupakan kemampuan seseorang untuk
mengelola keuangan sehari-hari berupa perencanaan, penganggaran, audit,
administrasi, kontrol, pengambilan, dan penyimpanan (Kholilah & Iramani,
2013). Financial management behavior dipengaruhi oleh banyak faktor namun
penelitian ini hanya fokus membahas mengenai faktor financial literacy, financial
technology, hedonism lifestyle, dan self-control. Penelitian ini ditujukan kepada
mahasiswa program S1 Universitas Bengkulu dikarenakan mahasiswa sedang
berada dalam keadaan harus menghadapi kemandirian finansial dan melakukan
pengambilan keputusan serta mempertanggungjawabkan keputusan tersebut
(Trisnowati et al., 2020).
Berdasarkan hal tersebut maka tujuan dalam penelitian ini yaitu: 1) untuk
menguji & menganalisis apakah financial literacy berpengaruh terhadap financial
management behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. 2) untuk menguji &
menganalisis apakah financial technology berpengaruh terhadap financial
management behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. 3) Untuk menguji &
menganalisis apakah hedonism lifestyle berpengaruh terhadap financial
management behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. 4) Untuk menguji &
menganalisis apakah self-control berpengaruh terhadap financial management
behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu.
Penelitian ini menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB) sebagai
grand theory yang dipopulerkan oleh Azjen pada tahun 1985-1991 yang
merupakan kelanjutan dari Theory Reason Action (TRA). Theory of planned
behavior berkaitan dengan financial management behavior karena menjelaskan
bagaimana suatu perilaku dipengaruhi oleh beberapa faktor penentu. Teori ini
mengemukakan bahwa salah satu faktor yang menyebabkan perilaku individu
adalah niat. Niat dan tujuan individu dalam berperilaku dilatar belakangi oleh
faktor informasi (Ajzen, 2005). Faktor informasi yang dimaksud dalam penelitian
ini yaitu financial literacy. Theory of planned behavior ini sudah banyak
digunakan sebagai landasan dalam penelitian yang berkaitan dengan teknologi
dan bisnis (Amelia et al., 2019). Theory of planned behavior menjelaskan tentang
bagaimana hedonism lifestyle dapat berasal dari banyak hal seperti sikap, aktifitas,
opini, keluarga dan lingkungan (Andreapuspa & Muhdiyanto, 2022). Theory of
Planned Behavior secara khsusus menghubungkan antara beliefs atau keyakinan
dengan attitudes. Berasarkan hal tersebut seseorang akan mengevaluasi sikap
terhadap perilaku yang ditentukan oleh aksesibilitas keyakinan mereka, dimana
x
keyakinan merupakan probabalisitas subyektif bahwa perilaku akan berdampak
pada sesuatu yang pasti (Fishbein & Ajzen, 1975). Maka secara eksplisit telah
menyentuh self-control (Putra, Handayani, & Pambudi, 2013).
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian dengan metode kuantitatif
dan menggunakan data primer yang didapat langsung dari responden dengan
desain survei online. Populasi dalam penelitian ini merupakan mahasiswa S1 aktif
Universitas Bengkulu dengan jumlah sampel 120 mahasiswa aktif dengan
beberapa kriteria yang ditentukan. Teknik analisis data menggunakan analisis
regresi linier berganda yang menggunakan software IBM SPSS 24.
Hasil penelitian menggunakan SPSS menunjukan bahwa: 1) Financial
literacy berpengaruh terhadap financial management behavior mahasiswa S1
Universitas Bengkulu. 2) Financial technology tidak berpengaruh terhadap
financial management behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. 3)
Hedonism lifestyle tidak berpengaruh terhadap financial management behavior
mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. 4) Self-control berpengaruh terhadap
financial management behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu. Kesimpulan
dari penelitian ini yaitu bahwa variabel financial literacy dan self-control
berpengaruh positif terhadap financial management behavior. Hal ini
menunjukkan ketika financial literacy dan self-control semakin baik, maka
semakin baik pula financial management behavior mahasiswa S1 Universitas
Bengkulu. Sedangkan, variabel financial technology dan hedonism lifestyle tidak
berpengaruh terhadap financial management behavior. Hal ini menunjukkan
bahwa variabel tersebut tidak memiliki dampak pada financial management
behavior mahasiswa S1 Universitas Bengkulu.