Ahmad, Junaidi and Fitri, Santi and Fahruzzaman, Fahruzzaman and Husaini, Husaini (2024) SPEED OF ADJUSTMENT STRUKTUR MODAL (STUDY EMPIRIS PADA INDUSTRI PENERBANGAN DI NEGARA-NEGARA ASEAN). Masters thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
Disertasi Ahmad Junaidi - Doktor Ilmu Manajemen Universitas Bengkulu_compressed.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
rsi dinamik di negara-negara ASEAN belum banyak. Studi tentang speed of
adjustment struktur modal ini mungkin pertama kali dilakukan pada perusahaan
industri penerbangan di negara-negara ASEAN. Tujuan penelitian ini
membuktikan seberapa besar SOA struktur modal, faktor-faktor apakah yang
mempengaruhi leverage optimal dan faktor-faktor apakah yang mempengaruhi
SOA struktur modal pada industri penerbangan di negara-negara ASEAN.
Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dilakukkan melalui regresi data panel.
Sampel yang digunakan sebanyak 20 perusahaan industri penerbangan di negara
negara ASEAN dengan pengamatan sebanyak 200 observasi dari tahun 2010
2019.
Model regresi data panel ditentukan berdasarkan hasil uji Chow dan
Hausman. Penemuan empiris dari 200 data panel observasi variabel Firm size,
bussines risk, dan non debt tax shield mempunyai pengaruh positif dan siginifikan
terhadap leverage optimal. Variabel profitability, dan short term debt mempunyai
pengaruh negatif dan signifikan terhadap leverage optimal. Partial adjustment
model (PAM) untuk mengukur kecepatan penyesuaian perusahaan terhadap
leverage optimal. Dari hasil estimasi model penyesuaian parsial, lag leverage
yang signifikan menunjukkan bahwa perusahaan industri penerbangan di negara
negara ASEAN menyesuaikan struktur modal mereka menuju leverage optimal
dengan SOA 40,37% per tahun. Generalized methods of moments (GMM) untuk
mengestimasi speed of adjustment struktur modal. Di dapati variabel
makroekonomi yaitu growth GPD mempunyai pengaruh negatif dan signifikan
terhadal speed of adjustment struktur modal.
Implikasi penelitian ini secara teoritis dapat membuktikan, bahwa perilaku
pembiayaan perusahaan industri penerbangan di negara-negara ASEAN dapat
dijelaskan dengan teori trade off dinamis. Selain itu, peningkatan kecepatan
penyesuaian dibandingkan dengan penelitian yang lain mungkin disebabkan oleh
pertama karena pertumbuhan ekonomi negara-negara ASEAN berkembang dari
waktu ke waktu, perusahaan dapat menyelesaikan penyesuaian mereka dengan
lebih cepat, kedua sampel yang tergabung dalam sampel ini hanya 5 (lima)
negara ASEAN.
Penelitian ini memiliki beberapa keterbatasan pertama, penelitian tidak
membahas biaya penyesuaian (misalnya biaya transaksi), sehingga perbandingan
antara manfaat dan biaya penyesuaian kembali tidak dapat dijelaskan, kedua
kecepatan penyesuaian yang dibahas dalam penelitian terbatas pada kontek tidak
semua negara-negara ASEAN hanya 5 negara yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina,
Singapure dan Thailand dan ketiga, penelitian ini tidak membandingkan
penerapan model dynamic trade off di negara-negara ASEAN yang negara maju
dan negara berkembang. Dengan demikian, masih belum pasti apakah model
tersebut lebih cocok untuk yang pertama atau yang terakhir.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Postgraduate Program |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 03 Sep 2024 04:52 |
Last Modified: | 03 Sep 2024 04:52 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/21108 |