ANALISIS KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM MENYELESAIKAN SOAL HOTS PADA SISWA KELAS VIII SMP KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan berpikir kritis siswa
dalam menyelesaikan soal HOTS pada siswa kelas VIII SMP Kota Bengkulu.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Subjek dari
penelitian ini terdiri 65 siswa yang terdiri dari 35 siswa kelas VIII di sekolah
akreditasi A dan 30 siswa kelas VIII di sekolah akreditasi B. Instrumen yang
digunakan adalah instrumen tes dan instrumen wawancara. Hasil penelitian
menunjukan bahwa rata-rata tingkat kemampuan berpikir kritis siswa kelas VIII
dalam menyelesaikan soal HOTS pada SMP Kota Bengkulu didominasi oleh
kategori rendah yaitu 32,3 %. Sebaran tingkat kemampuan berpikir kritis pada
setiap kategori diperoleh 9,2% siswa dengan tingkat kemampuan berpikir kritis
kategori sangat tinggi, 26,1% siswa dalam tingkatan tinggi, 18,5 % siswa dalam
tingkatan sedang, 32,3% berada pada tingkatan rendah, dan 13,9 % berada dalam
tingkatan sangat rendah. Dimana rata-rata indikator kemampuan berpikir kritis
yang dicapai di SMP Kota Bengkulu adalah kriteria sangat baik memiliki
presentase tertinggi yaitu 55, 3 %, pada indikator analisis presentase tertinggi
yaitu 66,2 % berada pada kategori sangat kurang, pada indikator evaluasi
presentase tertinggi yaitu 33,8 % berada pada kategori sangat baik, dan pada
indikator inferensi presentase tertinggi yaitu 44,6 % berada pada kategori sangat
kurang.
Kata kunci: Kemampuan Berpikir Kritis; Soal HOTS; Teorema Pythagoras