EFEKTIVITAS PENERAPAN APLIKASI SISTEM KEUANGAN DESA DI KECAMATAN TEBAT KARAI KABUPATEN KEPAHIANG

Siskeudes, sebuah aplikasi dari Badan Pengawas Keuangan Pemerintah
(BPKP), hadir untuk mempermudah desa dalam menyusun laporan keuangan.
Sebelumnya, tugas ini kompleks dan memakan waktu, namun dengan Siskeudes,
prosesnya menjadi lebih efisien. Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui
bagaimana efektivitas penerapan aplikasi sistem keuangan desa di kecamatan
tebat karai mulai dari proses perencanaan, penganggaran, penatausahaan, dan
pelaporan atau pertanggungjawaban
Penelitian ini mengevaluasi efektivitas Siskeudes berdasarkan teori
efektivitas Duncan dalam Steers (2008), yang mencakup Pencapaian Tujuan,
integrasi, dan adaptasi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif
dengan sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan melalui
wawancara mendalam (in-depth interview) dan dokumentasi. Teknik analisis data
yang digunakan mengadopsi dari buku Sugiyono (2018) yaitu pengumpulan data,
reduksi data, penyajian data dan penarikan/verifikasi kesimpulan data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas penerapan aplikasi sistem
keuangan desa di kecamatan tebat karai pada perencanaan dapat dikatakan efektif
karena sudah tercapai tujuan perencanaan, saling terintegrasi setiap menu di
perencanaan dan perangkat desa mampu beradaptasi. Tahap penganggaran dapat
dikatakan efektif karena tercapai tujuan penganggaran, saling terintegrasi setiap
dimenu penganggaran dan perangkat desa mampu beradaptasi. Tahap
penatausahaan belum dapat dikatakan efektif karena belum tercapai tujuan
penatausahaan, menu di penatausahaan saling terintegrasi tetapi perangkat masih
terkendalan saat beradaptasi pada bagian pembuatan SPJ kegiatan. Dan tahap
pelaporan belum dapat dikatakan efektif karena tujuan pelaporan belum tercapai,
beberapa desa masih terlambat dalam mengumpukan laporan pengelolaan
keuangan desa.