UPAYA PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN REFERENSI DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN PEMUSTAKA DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN PROVINSI BENGKULU

Tolak ukur atau instrumen untuk mengukur kualitas sebuah perpustakaan
adalah kualitas layanan. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan standar layanan
dengan memungkinkan pustakawan dan petugas perpustakaan lainnya untuk lebih
berkonsentrasi pada permasalahan atau hal yang perlu segera ditangani oleh
perpustakaan, khususnya layanan referensi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
Provinsi bengkulu dan untuk mengetahui kendala-kendala dalam meningkatkan
kualitas layanan referensi. Populasi dari penelitian ini adalah pemustaka dari Dinas
Perpustakaan dan Kearsipan provinsi Bengkulu yang berjumlah 2.215 orang dari
bulan Maret 2021 sampai september 2022. Dari populasi tersebut ditentukan jumlah
sampel berdasarkan rumus Slovin berjumlah 100 orang. Hasil penelitian pada
layanan referensi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu
memperoleh nilai dari tiga dimensi kualitas layanan meliputi: Affect Of Service,
Information Control, Library As Place keseluruhan perolehan total seluruh dimensi
dari nilai Adequacy Gap (AG) yaitu 0,118 hasil ini menunjukkan keseluruhan kualitas
layanan referensi di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Bengkulu telah
memenuhi harapan minimum dari pemustaka atau cukup puas. Sedangkan, perolehan
nilai total Superiority Gap (SG), yaitu 0,04907 dengan nilai skor tersebut berada pada
batas toleransi atau dinilai baik. Sehingga menunjukan hasil yang baik dan telah
memenuhi harapan minimum pemustaka. Perolehan nilai skor AG dan GS terendah
berada pada dimensi Affect Of Service, perolehan nilai AG yaitu: 0,094 dan nilai GS
yaitu 0,046. Perbaikan yang utama perlu dilakukan tentunya pada kualitas informasi
dan akses informasi.