ANALISIS DAMPAK COVID-19 TERHADAP RANTAI PASOK DAN PENERIMAAN USAHATANI PETANI KARET (STUDI KASUS KECAMATAN LAIS)

Pandemi covid-19 yang terjadi di Indonesia mengharuskan pemerintah
mengeluarkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar hal tersebut mengharuskan
masyarakat beradaptasi dengan pola aktivitas yang baru. Perubahan pola aktivitas
masyarakat berdampak pada beberapa sektor termasuk sektor pertanian yaitu pada rantai
pasok pertanian dan harga komoditas pertanian yang tidak stabil dan salah satu komoditas
pertanian adalah karet. Kecamatan Lais merupakan salah satu daerah di provinsi Bengkulu
yang menjadikan karet sebagai komoditas unggulan. Tujuan dari penelitian ini adalah 1)
Menganalisis Bagaimanakah Dampak wabah Covid-19 terhadap aliran produk, aliran uang,
dan aliran informasi pada rantai pasok karet di Kecamatan Lais, 2) Menganalisis
Bagaimanakah Dampak wabah Covid-19 terhadap penerimaan petani karet di Kecamatan
Lais. Metode penentuan sampel menggunakan snowball sampling dan simple random
sampling. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif dan uji T-berpasangan.
Berdasarkan pada hasil penelitian yang dilakukan pada kecamatan Lais didapatkan
bahwa dampak pandemi Covid-19 pada rantai pasokan adalah benar adanya. Dampak yang
diberikan pada rantai pasok meliputi aliran barang, informasi dan aliran keuangan. hasil
penelitian menunjukan terdapat penurunan penerimaan yang signifikan pada penerimaan
usahatani karet di Kecamatan Lais yang diakibatkan oleh dampak wabah Covid-19 hal
tersebut dapat dibuktikan dengan adanya hasil uji T berpasangan pada penelitian ini dengan
nilai T hitung sebesar 3,615 yang lebih besar dari T tabel 1,992 yang berarti terdapat
pengaruh nyata akibat adanya dampak wabah Covid-19.
Kata Kunci: Karet, Rantai Pasok, Penerimaan.