PENGARUH MOTIVASI DAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN ORGANIZATIONAL CITIZENSHIP BEHAVIOR SEBAGAI VARIABEL MEDIASI PADA BANK BNI KANTOR CABANG BENGKULU

Penelitian ini berjudul pengaruh motivasi dan kecerdasan emosional
terhadap kinerja karyawan dengan organizational citizenship behavior sebagai
variabel mediasi pada bank BNI KC Bengkulu. Sumber daya manusia yang ada
akan menjadi aset organisasi yang sangat penting karena sumber daya manusia
akan menggerakkan organisasi sesuai dengan perannya masing-masing dalam
struktur organisasi. Selain mengerjakan tugas pokok, karyawan juga dapat
melakukan tugas ekstra di luar tanggung jawabnya, seperti mau bekerja sama,
tolong menolong, berpartisipasi aktif, memberikan saran dan mau menggunakan
waktu kerjanya dengan efektif. Hubungan antara OCB yang dapat memediasi
motivasi dan kecerdasan emosional dapat diketahui berdasarkan Theory of
Planned Behavior, seseorang yang memiliki niat/motivasi yang besar untuk
memajukan suatu organisasi akan selalu menunjukkan kinerja yang baik sesuai
dengan tugas dan tanggung jawabnya
Terdapat beberapa fenomena – fenomena yang terjadi di bank BNI KC
Bengkulu, diantaranya: pertama: pimpinan membiarkan karyawan menerima
hadiah dari nasabah. Kedua: apabila karyawan tidak dapat mencapai target maka
pimpinan dapat bersikap keras kepada karyawan. Ketiga: passion pendidikan yang
tidak sesuai. Keempat: tekanan kerja yang tinggi dan jam kerja diluar batas
normal membuat karyawan merasa bahwa pekerjaannya dapat menjadi beban.
Untuk mencapai hasil tersebut diperlukan faktor, diantaranya, yaitu: motivasi,
kecerdasan emosional, organizational citizenship behavior dan kinerja karyawan.
Bank BNI KC Bengkulu menggunakan KPI sebagai alat ukur kinerja
seluruh karyawan, KPI merupakan ukuran kuantitatif dan bertahap untuk
organisasi dengan perspektif yang beragam dan mengandalkan data yang konkrit
sebagai titik awal untuk penetapan tujuan dan pembangunan strategi organisasi.
pada organizational citizenship behavior melibatkan perilaku sukarela dan ekstra
peran yang tidak termasuk dalam deskripsi tugas utama karyawan. OCB
mencakup tindakan seperti membantu rekan kerja, berbagi pengetahuan,
mendukung kebijakan organisasi, dan lainnya. Motivasi berdasarkan Herzberg
mengemukakan bahwa motivasi merupakan keinginan untuk melakukan suatu
pekerjaan untuk mencapai tujuan. Kecerdasan emosional berdasarkan Goleman
kemampuan memotivasi diri sendiri dan menahan stres, mengendalikan dorongan
viii
hati dan tidak melebih-lebihkan kesenangan, mengatur suasana hati dan mencegah
stres untuk tidak melumpuhkan kemampuan berpikir, berempati, dan berdoa.
Dimensi dari motivasi pada penelitian ini adalah prestasi, pengakuan,
pekerjaan itu sendiri, tanggung jawab, dan kemajuan. Dimensi dari variabel
kecerdasan emosional diantaranya adalah mengenali emosi diri, mengelola emosi,
memotivasi diri sendiri, empati, dan membina hubungan. Dimensi variabel
mediasi organizational citizenship behavior diantaranya: altruism,
conscientiousness, sportsmanship, civic virtue, dan courtesy. Dimensi dari kinerja
karyawan pada penelitian ini adalah keuangan dan pasar, focus pelanggan,
efektivitas produk dan proses, fokus tenaga kerja, dan kepemimpinan tata kelola
dan tanggung jawab ke masyarakat.
Penelitian ini menggunakan data primer berupa kuesioner / angket. Alat
analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah PLS-SEM. Sampel dalam
penelitian ini adalah 96 karyawan bank BNI KC Bengkulu dengan menggunakan
survey sampling. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode kuantitatif. Variabel dependen pada penelitian ini adalah kinerja
karyawan, sedangkan variabel independen adalah motivasi dan kecerdasan
emosional. Selain itu terdapat variabel organizational citizenship behavior
sebagai mediasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap organizational citizenship behavior. Kecerdasan emosional
berpengaruh terhadap organizational citizenship behavior. Organizational
citizenship behavior berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Motivasi
tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja karyawan. Kecerdasan
emosional berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Dalam hubungan
mediasi, organizational citizenship behavior diketahui tidak dapat memediasi
hubungan antara motivasi dan kinerja karyawan. Selanjutnya, organizational
citizenship behavior dapat memediasi hubungan antara kecerdasan emosional dan
kinerja karyawan secara signifikan.
Saran yang bisa peneliti berikan ialah untuk pihak bank BNI KC Bengkulu
harus terus meningkatkan perilaku OCB setiap karyawan. Mendukung karyawan
untuk menimbulkan perilaku OCB. Kemudian saran selanjutnya, perlunya
mengembangkan kompetensi kecerdasan emosional dan menciptakan budaya
yang menghargai dan menumbuhkan OCB guna meningkatkan efisiensi dan
produktivitas karyawan. Saran peneliti untuk penelitian selanjutnya dapat
mengembangkan pada variabel lain yang dapat mendukung faktor yang
mempengaruhi kinerja karyawan. Selain itu, mampu memberikan variabel yang
terbaru yang lebih luas mengenai faktor yang dapat mempengaruhi kinerja dan
OCB. Keterbatasan ialah responden didominasi oleh usia 30 tahun ke bawah
sehingga belum mencerminkan perbedaan perilaku sesungguhnya.