PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS (Zea mays saccharata Sturt) PADA PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN KALIUM DI LAHAN ULTISOL

Jagung manis (Zea mays saccharata Sturt.) merupakan salah satu tanaman
hortikultura yang sangat digemari masyarakat karena rasanya manis, mengandung
karbohidrat dengan kadar lemak rendah serta aromanya lebih harum dibandingkan dengan
jagung biasa.
Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh interaksi antara dosis pupuk kandang
ayam dan kalium pada tanaman jagung manis di lahan ultisol. Penelitian ini telah
dilaksanakan dari bulan Februari sampai dengan bulan Mei 2023, yang berlokasi di Jln.
W.R. Supratman no 6 Kelurahan Talang Kering Kecamatan Muara Bangkahulu Kota
Bengkulu dengan ketinggian ± 8 mdpl. Penelitian ini mengunakan Rancangan Acak
Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiridari 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama
adalah pupuk kandang ayam yang terdiri atas 0 ton/ha, 10 ton/ha, 20 ton/ha. Faktor kedua
adalah kalium (K) yang terdiri atas 3 dosis yaitu, 0 kg/ha KCl, 50 kg/ha KCl, 100 kg/ha
KCl. Dari kombinasi kedua faktor tersebut diperoleh 9 perlakuan dengan 27 satuan
percobaan.
Hasil penelitian terdapat interaksi antara pupuk kandang ayam dan kalium terhadap
pertumbuhan dan hasil jagung manis pada variabel luas daun dan diameter tongkol tanpa
kelobot. Luas daun dan diameter tongkol tanpa kelobot yang terbaik pada pemberian
pupuk kandang ayam 20 ton dan kalium dengan dosis 100 kg/ha. Dengan dosis pupuk
kandang ayam terbaik terdapat pada pemberian pupuk kandang ayam dengan 20 ton/ha
yang memberikan hasil yang optimal terhadap semua variabel, dan dosis pupuk kalium
terbaik terdapat pada pemberian pupuk kalium dengan dosis 100 kg/ha yang memberikan
hasil yang optimal terhadap semua variabel .