STUDI POTENSI PENURUNAN TANAH AKIBAT LIKUEFAKSI DENGAN METODE NUMERIK DI KECAMATAN KAMPUNG MELAYU KOTA BENGKULU

Wulansari, Dwi Primaningtyas and Rena, Misliniyati and Annisa, Fitria Edriani (2024) STUDI POTENSI PENURUNAN TANAH AKIBAT LIKUEFAKSI DENGAN METODE NUMERIK DI KECAMATAN KAMPUNG MELAYU KOTA BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
SKRIPSI WULANSARI DWI P. G1B019056 (2) - Wulansaridwi Primaningtyas.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (5MB)

Abstract

Kecamatan Kampung Melayu merupakan salah satu Kecamatan di Kota
Bengkulu yang sebagian besar memiliki tanah pasir sehingga dapat berpotensi
terjadi likuefaksi apabila terjadi gempa bumi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi sebaran kedalaman muka air tanah, kerentanan likuefaksi dan
penurunan tanah akibat likuefaksi. Identifikasi tersebut berdasarkan profil
perlapisan tanah yang terdiri dari kecepatan gelombang geser (Vs) dan
kedalaman batuan dasar. Metode yang digunakan untuk mengetahui kecepatan
gelombang geser (Vs) dan kedalaman batuan dasar pada profil perlapisan tanah
yaitu metode HVSR (Horizontal – Vertical Spectral Ratio) yang dianalisis
menggunaan inversi HV-Inv. Metode numerik digunakan untuk menganalisis
likuefaksi setelah mendapatkan profil perlapisan tanah dan kecepatan
gelombang geser (Vs). Pada penelitian ini metode numerik yang digunakan
untuk merambatkan gelombang gempa yaitu model pendekatan tegangan efektif
nonlinear. Metode numerik tersebut juga digunakan untuk mengetahui besarnya
deformasi penurunan tanah akibat likuefaksi. Daerah yang terjadi likuefaksi
ditentukan dari faktor keamanan (FS) dan Probabilitas Likuefaksi (PL).
Penurunan tanah diidentifikasi pada daerah yang terlikuefaksi. Titik penelitian
sebanyak 30 titik yang terdiri dari 21 titik dari data sekunder dan 9 titik dari
data primer. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 5 titik penelitian yang
berpotensi terjadi likuefaksi pada kedalaman di bawah 5 meter. Ketebalan tanah
pasir yang terlikuefaksi berkisar antara 1,5 m -2 m. Kedalaman muka air tanah
bervariasi yaitu berkisar mulai dari 0,35 m – 3,51 m. Penurunan tanah akibat
likuefaksi berkisar antara 1,10 cm – 2,87 cm. Penurunan tanah akibat likuefaksi
terjadi pada beberapa wilayah di Kelurahan Teluk Sepang, Kelurahan Sumber
Jaya dan Kelurahan Kandang Mas.
Kata Kunci : Gempa Bumi, Likuefaksi, Penurunan Tanah, Cyclic1D, Metode
Numerik

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Depositing User: Lili Haryanti, S.IPust
Date Deposited: 08 Oct 2024 05:04
Last Modified: 08 Oct 2024 05:04
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/22007

Actions (login required)

View Item
View Item