IBU DALAM NOVEL JALAN PANJANG MENUJU PULANG KARYA PIPIET SENJA

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya tokoh ibu dalam menjalani perjalanan
kehidupannya serta ketangguhan tokoh ibu menghadapi persoalan yang ia lalui dalam novel
Jalan Panjang Menuju Pulang karya Pipiet Senja. Metode yang digunakan adalah metode
deskriptif kualitatif dengan analisis data berupa teks kutipan- kutipan kalimat atau paragraf
yang mendukung upaya tokoh ibu. Penelitian ini menggunakan teori struktural untuk
menganalis upaya ibu dalam menjalani kehidupannya dalam novel Jalan Panjang Menuju
Pulang karya Pipiet Senja. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah teknik
studi pustaka yaitu mengumpulkan informasi yang relevan, teknik analisis data dimana
peneliti membaca, membuat sinopsis, menganalisis dan membuat kesimpulan. Secara harafiah
mungkin tokoh Fatin kembali ke kampung kota kelahirannya yaitu Bojongsoang. Akan tetapi
penulis novel tersebut Pipiet Senja tidak memaksudkanya seperti di Pulang dalam judul novel
“Jalan Panjang Menuju Pulang”, cenderung perjalanan Spritual yang panjang serta melelahkan
menuju “kampung halamannya” yang abadi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa
ketangguhan yang dimiliki oleh tokoh ibu, yaitu ia mampu bertahan setelah menerima banyak
sekali penderitaan, yaitu cacian, kekerasan fisik maupun kekerasan seksual. Dari perjuangan
yang ia lakukan ditengah trauma masalalu, perlahan ia dapat bangkit kembali, dapat memenuhi
kehidupannya dan anaknya, serta perekonomian keluarganya.
Kata Kunci : Ketangguhan, Novel Jalan Panjang Menuju Pulang, Teori Struktural.