KARAKTERISASI PLASTIK BIODEGRADABLE DARI TEPUNG PISANG MERAH (Musa acuminata red dacca) DENGAN PENAMBAHAN KITOSAN DAN PLASTICIZER GLISEROL

Plastik adalah bahan yang banyak digunakan dalam kehidupan manusia, seperti
kebutuhan kemasan produk pangan, peralatan rumah tangga, dan lain sebagainya.
Pemanfaatan plastik harus diperhatikan mengingat besarnya limbah yang dihasilkan. Saat ini
telah dikembangkan teknologi kemasan plastik biodegrable. Kelebihan plastik biodegradable
adalah bahan baku yang digunakan dapat diperbarui dan jumlahnya melimpah, dan mudah
terurai. Salah satu sumber daya yang potensial dijadikan plastik biodegradable yakni pisang
merah. Pisang merah mengandung banyak pati yang dapat digunakan sebagai bahan baku
polimer yang baik untuk memodifikasi tekstur dan konsistensi makanan.
Plastik biodegradable dari pisang merah memiliki beberapa keterbatasan seperti
kerapuhan, sensitivitas tinggi terhadap kelembaban dan kekuatan mekanik yang buruk. Untuk
itu dalam penelitian pembuatan Plastik biodegradable ditambahkan kitosan dan plasticizer
gliserol sebagai bahan yang dapat mengatasi kerapuhan dan fleksibilitas pada plastik
biodegradable dari tepung pisang merah. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Teknologi
Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu pada bulan Juli 2023, bertujuan untuk : (1)
Menentukan pengaruh penambahan kitosan dan plasticizer gliserol terhadap karakterisasi
serta sifat plastik biodegradable dari tepung pisang merah; (2) Mendapatkan komposisi
terbaik kitosan dan plasticizer gliserol yang optimum dalam pembuatan plastik biodegradable
dari tepung pisang merah.
Rancangan penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Faktor
yang diteliti adalah penambahan kitosan 1 g, 1,5 g, 2 g dan penambahan gliserol 2 mL, 3 mL,
4 mL. Pelaksanaan percobaan dengan RAL faktorial tersebut dilakukan dengan 3 kali
pengulangan sehingga jumlah percobaan adalah 27 unit percobaan, serta menggunakan bahan
baku tepung pisang merah. Parameter yang diamatai meliputi uji kuat tarik, ketahanan udara,
daya serap air, ketahanan kimia, dan sifat biodegrades. Hasil penelitian menunjukan bahwa
kuat tarik Plastik biodegradable dengan penambah kitosan dan gliserol sebesar 1455,3 N/m2
,
nilai ketahanan udara 26,66 %, daya serap air 21,77 %, ketahanan kimia 80,96 %, dan
biodegradasi 73,14 % .