Gultom, Siska Junita and Masdar, Masdar and Hesti, Pujiwati (2023) PERTUMBUHAN DAN HASIL KEDELAI EDAMAME (Glycine max (L.) MERRIL) TERHADAP PEMBERIAN DOSIS VERMIKOMPOS DAN NPK MAJEMUK. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI_SISKA JUNITA GULTOM (E1J019079) (2) - Siska Junita Gultom.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (1MB)
Abstract
Kedelai edamame (Glycine max (L.) Merril) merupakan salah satu tanaman
potensial karena dipanen muda saat polong masih berwarna hijau serta memiliki
kandungan gizi yang tinggi. Edamame memiliki peluang pasar yang lebar dan permintaan
pasar tinggi. Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi edamame di
Indonesia adalah dengan perluasan areal tanam dengan memanfaatkan lahan sub optimal
yaitu ultisols. Namun, ultisols memiliki ketersediaan unsur hara yang rendah sehingga
perlu dilakukan penambahan pupuk vermikompos dan NPK majemuk. Penelitian ini
bertujuan untuk mendapatkan interaksi antara perlakuan dosis vermikompos dan NPK
majemuk terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai edamame, mendapatkan dosis
vermikompos dan NPK majemuk yang optimum terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai
edamame dan mengevaluasi analisis korelasi antar peubah.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari sampai Mei 2023 di Lahan Pertanian
Beringin Raya, Fakultas Pertanian UNIB, Kelurahan Kandang Limun, Kecamatan Muara
Bangkahulu, Kota Bengkulu. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok
Lengkap (RAKL) dengan dua faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama dosis vermikompos
terdiri atas 4 taraf: 0 ton/ha, 7,5 ton/ha, 15 ton/ha dan 22,5 ton/ha. Faktor kedua yaitu dosis
NPK majemuk terdiri atas 4 taraf: 0 kg/ha, 75 kg/ha, 150 kg/ha dan 225 kg/ha. Data hasil
pengamatan dianalisis secara statistik dengan analisis varian (ANAVA) uji F taraf 5%.
Perlakuan yang menunjukkan adanya pengaruh nyata dilanjutkan dengan analisis korelasi
regresi dan metode Polinomial Orthogonal.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat interaksi antara dosis vermikompos dan
NPK majemuk pada variabel jumlah polong per tanaman dan jumlah polong bernas kedelai
edamame. Dosis vermikompos 22,5 ton/ha mampu meningkatkan jumlah polong per
tanaman, jumlah polong bernas, jumlah polong hampa, bobot polong per tanaman, bobot
polong bernas, bobot segar berangkasan tajuk, bobot kering berangkasan tajuk, jumlah
bintil akar dan bobot bintil akar. Pemberian dosis NPK majemuk 225 kg/ha mampu
meningkatkan jumlah polong per tanaman, bobot polong per tanaman, bobot polong bernas
dan bobot kering berangkasan akar. Jumlah daun berkorelasi positif nyata dan rendah
dengan jumlah polong per tanaman (r=0,303). Bobot polong bernas berkorelasi positif
sangat nyata dan rendah dengan bobot segar berangkasan tajuk (r=0,337) dan berkorelasi
positif sangat nyata dan sedang dengan bobot kering berangkasan tajuk (r=0,449). Bobot
segar berangkasan tajuk berkorelasi sangat nyata dan kuat dengan bobot kering
berangkasan tajuk (r=0,650) dan berkorelasi nyata dan rendah dengan bobot kering
berangkasan akar (r=0,356). Bobot kering berangkasan tajuk berkorelasi sangat nyata dan
sedang dengan bobot kering berangkasan akar (r=0,578).
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 19 Aug 2025 02:05 |
Last Modified: | 19 Aug 2025 02:05 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/23915 |