PENGARUH LINGKUNGAN KERJA NON FISIK, WORK FROM HOME DAN KOMPETENSI TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PUPR PROVINSI BENGKULU

Sumber daya manusia merupakan salah satu unsur dari organisasi dan
memiliki peranan yang penting dalam kegiatan organisasi. manusia sebagai salah
satu komponen organisasi yang artinya sumber daya penentu tercapainya visi dan
misi organisasi oleh karena itu sumber daya manusia harus dikelola sedemikian
rupa sehingga berdaya guna dalam mencapai misi serta tujuan organisasi. Adapun
faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas kerja yaitu lingkungan kerja non
fisik, work from home dan kompetensi. Produktivitas kerja merupakan salah satu
elemen terpenting dalam sebuah organisasi. Menurut Paul mali (1978)
produktivitas adalah bagaimana menghasilkan atau meningkatkan hasil barang
dan jasa setinggi mungkin dengan memanfaatkan sumber daya secara efisien.
Oleh karena itu sering diartikan sebagai rasio antara keluaran dan masukan dalam
satuan waktu tertentu.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu 1). Apakah lingkungan kerja
non fisik berpengaruh terhadap produktivitas kerja pegawai di PUPR Provinsi
Bengkulu, 2). Apakah work from home berpengaruh terhadap produktivitas kerja
pegawai di PUPR Provinsi Bengkulu, 3). Apakah kompetensi berpengaruh
terhadap produktivitas kerja pegawai di PUPR Provinsi Bengkulu, 4). Apakah
lingkungan kerja non fisik, work from home dan kompetensi berpengaruh secara
bersama-sama terhadap produktivitas kerja pegawai. Penelitian ini bertujuan
untuk 1). Menguji dan menganalisis pengaruh lingkungan kerja non fisik terhadap
produktivitas kerja pegawai di PUPR Provinsi Bengkulu, 2). Menguji dan
menganalisis pengaruh work from home terhadap produktivitas kerja pegawai di
PUPR Provinsi Bengkulu, 3). Menguji dan menganalisis pengaruh kompetensi
terhadap produktivitas kerja pegawai di PUPR Provinsi Bengkulu, 4). Menguji
dan menganalisis pengaruh lingkungan kerja non fisik, work from home, dan
kompetensi terhadap produktivitas kerja pegawai di PUPR Provinsi Bengkulu
Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan data
primer yang diperoleh dari penyebaran kuesioner secara offline. Dari Penyebaran
kuesioner di PUPR Provinsi Bengkulu, didapatkan 163 responden. Metode
Pengujian data yang digunakan adalah regresi linear berganda, dengan uji parsial
(t), uji simultan (f) dan determinasi (R2
) dengan alat bantu olah data menggunakan
program SPSS For Windows Versi 16.0. Hasil penelitan yang menunjukkan
bahwa seluruh item pernyataan untuk variabel dalam penelitian yang dilakukan
yaitu valid dan reliabel. Dalam uji hipotesis dihasilkan 1). lingkungan kerja non
fisik (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja pegawai,
xi
2). work from home (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap
produktivitas kerja pegawai, 3). kompetensi (X3) berpengaruh positif dan
signifikan terhadap produktivitas kerja, 4). lingkungan kerja non fisik, work from
home dan kompetensi dengan nilai Sig. Sebesar (,000) < 0,05 dan nilai F sebesar
29,318 > nilai F tabel 3,05 maka H0 ditolak. Dapat dikatakan bahwa secara
simultan variabel lingkungan kerja non fisik, work from home dan kompetensi
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel produktivitas kerja.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu, variabel lingkungan kerja non fisik,
work from home dan kompetensi semua variabel tersebut terdapat pengaruh
signifikan terhadap produktivitas kerja pegawai. Hal ini menunjukkan ketika
lingkunngan kerjanya baik, serta nyaman bagi pegawai dalam mengerjakan tugas
nya, maka semakin meningkat pula produktivitas kerja pegawai yang akan
dihasilkan. Begitu pun dengan work from home dan kompetensi pegawai dimana
kedua variabel ini berpengaruh signifikan tentunya memiliki dampak pada
produktivitas kerja pegawai di dinas PUPR Provinsi Bengkulu. Adapun saran
dalam penelitian ini yaitu penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperluas
penelitian seperti menambah variabel penelitian dan tempat penelitian yang
berbeda dari penelitian sekarang. Hal ini bisa dilakukan dengan memberikan
pelatihan, menempatkan pegawai tersebut sesuai dengan jurusan atau searah
dengan jurusan pegawai dan perusahaan untuk lebih memperhatikan pegawai di
instansi agar tidak memberikan tugas yang berlebihan karena pegawai merupakan
bagian dari sistem pelaksana peningkatan sumber daya orgnaisasi.
Kata kunci: lingkungan kerja non fisik, work from home, kompetensi,
produktivitas kerja.