ANALISIS PENDAPATAN PEDAGANG SEPATU SEKTOR INFORMAL DIKOTA BENGKULU (STUDI KASUS PASAR MINGGU)

Skripsi ini berjudul “Analisis Pendapatan Pedagang Sepatu Sektor Informal Di Kota Bengkulu (Studi Kasus Pasar Minggu)” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh modal, jam kerja dan umur terhadap pendapatan pedagang sepatu sektor informal Di Kota Bengkulu.
Data yang digunakan adalah data primer dari wawancara dan kuisioner dipasar Minggu. Metode pengambilan sampel menggunakan metode sensus dimana seluruh populasi pedagang sepatu sektor informal dipasar Minggu Kota Bengkulu adalah sampel
dalam penelitian ini. Untuk menganalisis pengaruh antara variabel bebas dengah variabel terikat
digunakan alat analisis Regresi lenear berganda (Logaritma). Berdasarkan perhitungan data hasil penelitian, diperleh persamaan regresi .
LnY = 5,067 + 0,281Ln X1 + 0,607Ln X2 + 0,266LnX3
Untuk melihat seberapa besar pengaruh dari keseluruhan variabel independen
2
terhadap variabel dependen diperoleh koefisien determinasi (R
) yaitu sebesar 0,716 ini berarti bahwa kontribusi tingkat modal, jam kerja dan umur terhadap pendapatan
pedagang sepatu sektor informal dikota Bengkulu sangat kuat yaitu sebesar 71,6%. Hipotesis yang dikemukakan disini adalah adanya pengaruh tingkat modal
(X1), jam kerja (X2) dan umur (X3) terhadap pendapatan pedagang sepatu sektor informal di Kota Bengkulu pengujian hipotesis dengan menggunakan uji-t
memperlihatkan bahwa, hipotesis menyatakan variabel modal (X1), jam kerja (X2) mempunyai pengaruh yang sinifikan terhadap pendapatan, sedangkan untuk variabel
umur tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan pada tingkat keyakinan 95%. Akhinya dengan menggunakan uji-F hipotesis menyatakan ada pengaruh
yang signifkan antara variabel bebas dengan variabel terikat secara keseluruhan pada tingkat signifikan 0,05.