PENGARUH PEMBERIAN DOSIS NPK PADA MEDIA KOMPOSIT BERBASIS LIMBAH SERAT BUAH SAWIT TERHADAP PERTUMBUHAN SEMAI KETAPANG KENCANA (Terminalia mantaly H.Perrier)

Ketapang kencana merupakan jenis tanaman hias, tanaman peneduh dan tanaman
obat, serta memiliki nilai ekonomis yang tinggi yang diminati oleh masyarakat. Dalam
masa pertumbuhan tanaman ketapang, media tanam adalah salah satu faktor penting dalam
menjaga pertumbuhan tanaman. Media tanam yang baik adalah media tanam yang mampu
menyediakan air dan unsur hara dalam jumlah cukup bagi pertumbuhan semai, dengan
memiliiki tata udara dan air yang baik, agregat mantap, kemampuan menahan air baik dan
ruang untuk perakaran yang cukup jenis dan sifat media tanam berperan dalam
ketersediaan unsur hara dan air sehingga berpenggaruh terhadap pertumbuhan dan hasil
tanaman.
Penggunaan media tanam berbasis limbah serat buah sawit dan pupuk kandang
dengan pemberian dosis NPK merupakan salah satu perlakuan yang dapat dilakukansupaya
unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman terpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui bagaimana (1) pengaruh komposisi media tanam limbah serat buah sawit
terhadap pertummbuhan ketapang kencana. (2) pengaruh pemberian dosis NPK terhadap
pertumbuhan ketapang kencana. (3) interaksi pemberian dosis NPK pada media komposit
dan limbah serat buah sawit terhadap pertumbuhan ketapang kencana. Penelitian
dilaksanakan di Laboratorium Kehutanan mulai bulan Oktober sampai dengan Desember
2020. Penelitian ini menggunakan uji analisis ANOVA dengan uji lanjut BNT.
Berdasarkan hasil penelitian, pemberian dosis NPK memberikan pengaruh sangat
nyata terhadap pertambahan tinggi batang, pertambahan jumlah helai daun, petambahan
diameter batang dan nilai kekokohan semai. Perlakuan media tanam juga berpengaruh
nyata terhadap seluruh variabel pengamatan. Pada interaksi perlakuan antara media tanam
dan pemberian dosis NPK berpengaruh nyata terhadap pertambahan tinggi batang,
pertambahan diameter, dan pertambahan jumlah helai daun tetapi tidak berpengaruh nyata
terhadap nilai kekokohan semai