PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA KULTIVAR PAPRIKA (Capsicum annuum L.var. Grossum)

Aprio, Mukhlis and Dwi Wahyuni, Ganefianti and Fahrurrozi, Fahrurrozi (2020) PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TIGA KULTIVAR PAPRIKA (Capsicum annuum L.var. Grossum). Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
MUKHLIS APRIO E1J015139.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Paprika adalah jenis cabai dalam kultivar Capsicuum annuum L, yang mempunyai
bentuk buah seperti bel dan rasa yang buah manis. Paprika umumnya ditanam di dataran
tinggi. Paprika juga potensial ditanam di dataran rendah, tentunya perlu dipilih kultivar
yang cocok pada dataran rendah. Di samping kultivar, pemupukan penting untuk
memenuhi kebutuhan unsur hara tanaman. Beberapa peneliti telah menggunakan berbagai
jenis dan dosis pupuk untuk tanaman paprika. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan
kombinasi pupuk anorganik dan kultivar yang baik untuk pertumbuhan dan hasil paprika.
Penelitian ini berupa percobaan pot yang ditempatkan di screen house bertempat di
Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu. Penelitian menggunakan
Rancangan Acak Lengkap (RAL) Faktorial yang terdiri dua faktor yaitu kombinasi dosis
pemupukan (P0) Kontrol, (P1) Urea + TSP + KC1 = 150 kg/ha + 120 kg/ha + 60 kg/ha,
(P2) NPK Mutiara (16:16:16) = 450 kg/ha, (P3) Kombinasi ½ Urea + ½ SP-36 + ½ KC1 &
½ NPK 75 kg/ha + 60 kg/ha + 30 kg/ha & 225 kg/ha. Faktor kedua adalah Kultivar (V)
yang terdiri atas 3 kultivar paprika yaitu: (V1) Beauty Bell, (V2) Polaris, dan(V3) Redstar.
Dari kedua faktor tersebut diperoleh 12 kombinasi perlakuan, yang diulang sebanyak 5
kali, sehingga diperoleh 60 satuan percobaan. Setiap satuan percobaan terdiri dari 2
tanaman, sehingga didapatkan 120 tanaman.
Hasil penelitian ini menunjukkan interaksi yang berbeda nyata antar kombinasi dosis
pupuk anorganik dan tiga kultivar paprika terhadap variabel jumlah buah total. Kultivar
polaris menghasilkan jumlah buah terbanyak buah pada perlakuan dosis pupuk (P2) NPK
Mutiara = 450 kg/ha dan (P3) kombinasi ½dosis Urea + TSP + KC1 & NPK = 75 kg/ha
+ 60 kg/ha + 30 kg/ha & 225 kg/ha. Kultivar Redstar menghasilkan jumlah terbanyak (9,4
buah) pada perlakuan dosis pupuk (P1) Urea + KCl + TSP = 150 kg/ha + 120 kg/ha + 60
kg/ha dan (P2) NPK Mutiara = 450 kg/ha. Kultivar Redstar terbaik pada variabel tinggi
tanaman panen pertama dan terakhir, Tinggi cabang dikotomus 20,6 cm, Panjang buah 8,1
cm dan Bobot segar buah pertanaman 539,3 g. Aplikasi pupuk anorganik Urea+KCl+TSP
meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman paprika dengan tinggi tanaman panen
terakhir 100,9 cm, diameter batang 1,2 cm, berat segar buah pertanaman 588,8 g, panjang
buah tertinggi 8,6 cm, diameter buah terbesar 6,6 cm, bobot segar dan kering brangkasan
tertinggi 254,1 g, dan 54,7 g.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 02 Sep 2025 01:32
Last Modified: 02 Sep 2025 01:32
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/24166

Actions (login required)

View Item
View Item