ANALISIS USAHA DAN PERSEPSI KONSUMEN PADA PRODUK KOPI LIBERIKA “IKOKOPI” DI KABUPATEN KEPAHIANG

Kopi merupakan salah satu komoditas pertanian yang digemari di Indonesia. Ada
tiga jenis kopi yang ditanam di Indonesia diantaranya yaitu kopi Arabika, kopi Robusta, dan
kopi Liberika. Terdapat usaha kopi bubuk Liberika yang ada di Kabupaten Kepahiang yaitu
“IKOKOPI” yang masih kini produksi, namun terdapat beberapa permasalahan yang
dihadapi yakni dalam pembukuan. Usaha “IKOKOPI” merupakan salah satu produsen
produk kopi bubuk yang bertujuan agar dapat melahirkan kepuasan konsumen terhadap
produk kopi bubuk Liberika yang mereka hasilkan. Tujuan Penelitian ini adalah 1)
Menganalisis Harga Pokok Produksi, laba, Break Even Point (BEP) dan besarnya Nilai
Tambah pada Usaha Kopi Liberika “Ikokopi” Kabupaten Kepahiang, 2) Menganalisis
persepsi Konsumen tentang tingkat kepentingan dan kinerja dari atribut-atribut Produk pada
Kopi Liberika “IKOKOPI” Kabupaten Kepahiang.
Hasil penelitan menunjukan 1) Harga pokok produksi yang diperoleh pada produk
kopi Liberika “IKOKOPI” yaitu sebesar Rp. 1.934.566/Bulan atau Rp. 9.673/Kemasan,
Laba bersih yang diperoleh oleh usaha kopi bubuk Liberika “IKOKOPI” sebesar Rp.
2.997.830/Bulan, sedangkan titik impas atau Break Even Point dalam Rupiah sebesar Rp.
3.864.626/Bulan atau BEP kemasan sebear 97 kemasan dan Nilai tambah dari pengolahan
beras kopi menjadi kopi bubuk Liberika pada usaha “IKOKOPI” sebesar Rp. 125.679/Kg
dengan rasio nilai tambah 78,55%. 2) Berdasarkan hasil pengukuran Importance
performance analysis atribut kopi bubuk Liberika “IKOKOPI” memiliki tingkat
kepentingan dan tingkat kinerja. Pada Kuadran I atribut logo halal tingkat kepentingan ratarata 3,78 dan rata-rata tingkat kinerja 2,33, Kuadran II atribut rasa tingkat kepentingan ratarata 3,70 dengan tingkat kinerja rata-rata 3,58 dan atribut harga tingkat kepentingan rata-rata
3,66 dan tingkat kinerja rata-rata 3,46, dan Pada Kuadran IV atribut tekstur tingkat
kepentingan rata-rata 3,54 dan rata-rata tingkat kinerja 3,40, atribut aroma tingkat
kepentingan rata-rata 2,56 dan rata-rata tingkat kinerja 4,20, atribut penampilan produk
tingkat kepentingan rata-rata 3,46 dan rata-rata tingkat kinerja 3,67 dan atribut tanggal
kadaluarsa tingkat kepentingan rata-rata 2,23 dan rata-rata tingkat kinerja 3,80.
Kata Kunci: Kopi, Analisis Usaha, Persepsi Konsumen.