ANALISIS STRUKTUR BIAYA DAN SKALA EKONOMI USAHATANI PADI SAWAH PADA STRATA LUAS LAHAN YANG BERBEDA DI PROVINSI BENGKULU

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis struktur biaya dan skala ekonomi
usahatani padi sawah pada strata luas lahan yang berbeda di Provinsi Bengkulu. Kedua
tujuan tersebut dicapai dengan analisis struktur biaya dan analisis skala ekonomi dengan
pendekatan fungsi biaya Cobb-Douglass. Penelitian dilaksanakan di Provinsi Bengkulu
dengan melibatkan dua kabupaten yaitu Kabupaten Lebong dan Kabupaten Bengkulu
Selatan yang dipilih dengan metode three stages cluster sampling. Metode
disproportionate stratified random sampling dipilih dalam pengambilan sampel pada
penelitian ini. Responden diklasifikasikan berdasarkan luas lahan, selanjutnya
disebarluaskan ke semua kelas petani. Sebaran responden petani padi sawah terbagi
kedalam tiga strata luas lahan yaitu sebanyak 89 petani untuk strata luas lahan sempit, 44
petani untuk strata luas lahan sedang dan 42 petani untuk strata lahan luas.
Hasil menunjukkan bahwa struktur biaya usahatani padi sawah pada strata luas
lahan yang berbeda di Provinsi Bengkulu terdiri dari biaya sewa alat pertanian (23,99%),
biaya upah tenaga kerja pria (17,40%), biaya pupuk phonska (13,36%) dan biaya pupuk
urea (12,96%), biaya sewa lahan (11,62%), biaya pupuk KCL (6,01%), biaya upah tenaga
kerja wanita (5,04%), biaya pestisida (4,31%), biaya benih (3,59%), biaya penyusutan
peralatan (1,60%), dan biaya pajak lahan (0,11%). Tingkat skala ekonomi usahatani padi
sawah di Provinsi Bengkulu pada semua strata luas lahan yang dianalisis berada di kondisi
increasing return to scale dengan nilai skala ekonomi strata I (lahan sempit) sebesar 6,773;
strata II (lahan sedang) sebesar 7,654; dan strata III (lahan luas) sebesar 5,440, dengan
rata-rata nilai skala ekonomi sebesar 6,622. Kondisi ini berarti penambahan input akan
mengakibatkan peningkatan output dengan proporsi kenaikan biaya yang lebih kecil.
Peningkatan keuntungan dapat dicapai dengan perluasan lahan usahatani padi sawah.
Kata kunci: struktur biaya, skala ekonomi, usahatani padi sawah