Putri. R, Anisa Julia and Marlin, Marlin and Reny, Herawati (2024) INDUKSI TUNAS DARI MAHKOTA NANAS (Ananas comosus (L.) Merr) PADA BEBERAPAKOMBINASI MEDIA SECARA IN VITRO. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
DRAFT SKRIPSI_ANISA JP (E1J019114) - Anisa Julia Putri.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (910kB)
Abstract
Tanaman nanas (Ananas comosus (L.) Merr) adalah salah satu tanaman yang
tergolong famili Bromeliaceae. Tanaman nanas ini selain dapat dibudidayakan secara
vegetatif konvensional, tanaman nanas juga dapat dibudidayakan secara vegetatif non- konvensional (Teknik kultur jaringan). Perbanyakan dengan kultur in vitro nanas ini
memiliki kelebihan dapat mengurangi resiko serangan hama dan patogen sehingga
menghasilkan mutu benih yang seragam dengan waktu yang singkat, serta budidayanya
pun tidak mengenal musim. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kombinasi media
terbaik untuk pertumbuhan tunas dari mahkota nanas (Ananas comosus (L.) Merr)
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Desember 2022 sampai dengan Juli
2023 di Laboratorium Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Penelitian
menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan faktor tunggal penambahan BAP pada
media MS diperoleh 8 kombinasi : M1 (MS 0), M2 (MS full + 1 ppm BAP), M3 (MS full +
2 ppm BAP), M4 (MS full + 3 ppm BAP), M5 (1/2 MS + 0,5 ppm BAP), M6 (1/2 MS + 1
ppm BAP ), M7 (1/2 MS + 2 ppm BAP), dan M8 (1/2 MS + 3 ppm BAP). Penelitian ini
dilakukan sebanyak 3 ulangan, setiap perlakuan terdiri dari 3 tanaman sehingga didapat 72
tanaman. Variabel yang diamati dalam penelitian ini yaitu persentase terbentuknya tunas,
saat muncul tunas, jumlah tunas dan jumlah daun. Hasil dari penelitian ini menunjukkan
respon pertumbuhan yang berbeda-beda terhadap beberapa kombinasi perlakuan hanya
media M2, M4, dan M8 memberikan respon pertumbuhan untuk variabel persentase
terbentuknya tunas sebanyak 11%, dan jumlah tunas tertinggi sebanyak 7 tunas. Tetapi
untuk perlakuan M8 pada pemberian BAP dengan konsentrasi 3 ppm memberikan hasil
jumlah daun tertinggi sebanyak 25 helai daun.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 08 Sep 2025 02:18 |
Last Modified: | 08 Sep 2025 02:18 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/24354 |