PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY SEBAGAI VARIABEL MODERASI SEBELUM DAN SELAMA ADANYA PANDEMI COVID-19

Penelitian ini bertujuan memberikan bukti secara empiris untuk mengetahui
Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Nilai Perusahaan dengan Corporate Social
Responsibility (CSR) sebagai variabel moderasi sebelum dan selama adanya
pandemi covid-19, dan mengetahui apakah terdapat perbedaan dikedua kondisi.
Kinerja Keuangan dalam penelitian ini diukur dengan Return On Asset. Nilai
Perusahaan diukur dengan Tobins'Q. Corporate Social Responsibility diukur
dengan Corporate Social Responsibilty Index (CSRI).
Penelitian ini diuji menggunakan model regresi linear berganda dengan
variabel moderasi, menggunakan software SPSS (Statistical Package for the Social
Sciences) 24.0. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah perusahaan
Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2017-2021,
yang dipilih dengan menggunakan metode purpossive sampling dengan jumlah
sampel sebanyak 92 observasi sebelum pandemi dan 92 observasi selama adanya
pandemi covid-19.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan sebelum dan
selama adanya pandemi covid-19 tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai
perusahaan. Dan corporate social responsibility sebagai variabel moderasi
membuktikan bahwa sebelum pandemi covid-19, variabel corporate social
responsibility (CSR) tidak dapat memoderasi hubungan antara kinerja keuangan
terhadap nilai perusahaan. Namun pada kondisi selama pandemi covid-19,
corporate social responsibility dapat memoderasi (memperkuat) hubungan antara
kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan. Selain itu terdapat perbedaan
signifikan pengaruh kinerja keuangan terhadap nilai perusahaan dengan corporate
social responsibility (CSR) sebagai variabel moderasi sebelum dan selama adanya
pandemi covid-19
Implikasi dari penelitian ini kinerja keuangan sebelum dan selama adanya
pandemi covid-19 tidak dapat memberikan pengaruh pada peningkatan nilai
perusahaan, sehingga penelitian ini tidak mendukung dari teori sinyal. Penggunaan
corporate social responsibility dalam memoderasi hubungan kinerja keuangan
terhadap nilai perusahaan sebelum pandemi tidak dapat mendukung teori sinyal.
Berbeda halnya selama adanya pandemi covid-19 penerapan corporate social
responsibility dapat memoderasi hubungan kinerja keuangan terhadap nilai
x
perusahaan, sehingga terdapat perbedaan dikedua kondisi. Bagi manajemen
perusahaan menunjukkan bahwa dengan penerapan dan pengungkapan CSR yang
dilakukan oleh perusahaan selama adanya pandemi covid-19 diterima sebagai
berita baik, sehingga hal ini direspon positif oleh masyarakat sekitar. Dan bagi
investor atau calon investor diharapkan dapat memberi informasi terkait gambaran
kinerja keuangan perusahaan melalui penerapan dan pengungkapan CSR oleh
perusahaan tersebut dalam dua kondisi yang berbeda.
Keterbatasan penelitian ini, yaitu penggunaan framework indikator�indikator pengungkapan corporate social responsibility tahun 2005, dalam arti
framework yang digunakan belum sesuai keadaan saat ini (terbaru). Dengan saran
bagi peneliti selanjutnya untuk menggunakan framework item-item selain dari yang
digunakan peneliti untuk mengukur pengungkapan corporate social responsibility
seperti Global Reporting Intiatives (GRI) Standar, atau Global Reporting Intiatives
(GRI) G4 sehingga akan lebih sesuai dengan keadaan saat ini.
Kata Kunci: Corporate Social Responsibility, Kinerja Keuangan, Nilai
Perusahaan, Sebelum dan Selama Pandemi Covid-19.