Suhardiman, Wahyu Ramadhan and Erniwati, Erniwati and Yansen, Yansen (2024) KEANEKARAGAMAN JENIS BURUNG RANGKONG DI BLOK PEMANFAATAN TAMAN WISATA ALAM SEBLAT KABUPATEN BENGKULU UTARA. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
Skripsi WAHYU RS 22 - wahyurs1 p.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (4MB)
Abstract
Keanekaragaman berkorelasi dengan keragaman tipe dan individu komunitas.
keanekaragaman juga terkait dengan keseimbangan spesies secara lokal, yang berarti bahwa
jika nilai keanekaragaman tinggi, keseimbangan lokal juga tinggi, dan sebaliknya. Indonesia
memiliki banyak keanekaragaman jenis yang tersebar diseluruh wilayah. Indonesia kini
memiliki 1812 jenis burung yang tersebar diseluruh wilayah Indonesia.
Burung enggang adalah anggota keluarga Bucerotidae. Lahan kayu dengan
ketinggian 0-1000 meter di atas permukaan laut merupakan lingkungan alami rangkong.
Pegunungan dengan ketinggian > 1000 meter di atas permukaan laut, makhluk ini semakin
berkurang. Rangkong badak (Buceros rhinoceros) bersarang pada pohon dengan ukuran
raksasa, sehingga rangkong akan tetap tinggal dan menempati pohon di hutan sampai lewat
atau tumbang.
Taman Wisata Alam (TWA) Seblat memiliki luas 7.732,80 ha, terletak di Kabupaten
Bengkulu Utara dan Mukomuko, Provinsi Bengkulu. Penelitian ini dilakukan di Blok
Pemanfaatan Taman Wisata Alam Seblat yang memiliki luas 1.084,89 Ha.
Keanekaragaman jenis burung rangkong didapat dengan pengamatan langsung di
lokasi penelitian menggunakan metode point count dengan jumlah titik hitung berjumlah 4
titik hitung dengan jarak setiap titik hitung 700 meter sampai 900 meter. Jumlah individu
dihitung dari rata-rata perjumpaan disetiap titik hitung selama 2 minggu pengamatan.
Frekuensi perjumpaan jenis dilihat dari perjumpaan langsung (visual) dan melalui
suara (audio) dari burung rangkong. Burung rangkong yang terlihat secara visual dan juga
yang terdengar melalui suara dicatat menggunakan tally shet. Pengamatan suara dilakukan
karena lokasi penelitian yang memiliki pohon dengan tajuk yang rapat membuat jarak
pandang peneliti terbatas.
Keanekaragaman jenis burung rangkong di Blok Pemanfaatan Taman Wisata Alam
Seblat yang didapat dari penelitian ini yaitu sebanyak 2 jenis spesies burung rangkong dari
9 jenis yang tersebar di Pulau Sumatra. 2 jenis diantaranya yaitu enggang jambul (Acero
comatus) dan kengkareng hitam (Anthracoceros malayanus).
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Forestry |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 11 Sep 2025 02:15 |
Last Modified: | 11 Sep 2025 02:15 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/24484 |