PENERAPAN ASAS PRADUGA TAK BERSALAH TERHADAP TERSANGKA DI POLRES BENGKULU

Marissa, Mulya and Antony, Royan and M., Abdi (2009) PENERAPAN ASAS PRADUGA TAK BERSALAH TERHADAP TERSANGKA DI POLRES BENGKULU. ['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined] thesis, Fakultas Hukum UNIB.

[thumbnail of PDF KAK ISA POENYA.pdf] Text
PDF KAK ISA POENYA.pdf - Bibliography
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Polisi sebagai aparat penegak hukum mempunyai salah satu tugas dan fungsi
melakukan proses penyidikan terhadap tindak pidana yang dilakukan oleh masyarakat
dalam melaksanakan tugasnya, kepolisian berpedoman pada ketentuan-ketentuan
yang terdapat dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), salah
satunya adalah Asas Praduga TAk Bersalah, yang merupakan asas perlindungan hak
warga negara melalui proses hukum yang adil, dengan cara memberikan perlindungan
terhadap tindakan sewenang-wenang dan memberikan jaminan bagi tersangka untuk
dapat membela diri sepenuhnya. Di dalam melaksanakan tugasnya sebagai aparat
penyidik, polisi ternyata masih sering mengabaikan asas ini dengan melakukan
tindakan, seperti: kekerasan terhadap tersangka yang bertujuan untuk memperoleh
pengakuan tersangka dan mengabaikan hadirnya bantuan hukum terhadap tersangka
guna melakukan pembelaan hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
bagaimanakah penerapan asas praduga tak bersalah terhadap tersangka di Polres
Bengkulu; dan faktor apakah yang menjadi penghambat penerapan asas praduga tak
bersalah terhadap tersangka di Polres bengkulu. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian hukum empiris yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkap
kenyataan dalam masyarakat berdasarkan pengalaman dari responden, dan
menggunakan pendektan kualitatif yaitu langsung mengarah pada pelaku-pelaku
tanpa mengurangi unsur-unsur yang ada didalamnya. Hasil dari penelitian ini bahwa
asas praduga tak bersalah belum sepenuhnya diterapkan oleh penyidik/penyidik
pembantu dalam melaksanakan proses penyidikan terhadap tersangka. Faktor-faktor
pengambat dalam penerapan asas praduga tak bersalah terhadap tersangka, yaitu:
Sumber Daya Manusia (SDM), kecenderungan polisi menganut budaya kerja “Crime
Control Model”, Pengaruh Budaya Militerisme dalam Pendidikan Polisi dan faktot
kurangnya pengetahuan hukum tersangka.

Item Type: Thesis (['eprint_fieldopt_thesis_type_ut' not defined])
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Faculty of Law > Department of Law Science
Depositing User: 014 Abd. Rachman Rangkuti
Date Deposited: 29 Nov 2013 13:01
Last Modified: 29 Nov 2013 13:01
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/2468

Actions (login required)

View Item
View Item