KEANEKARAGAMAN JENIS ORDO ANURA DI BLOK PERLINDUNGAN TAMAN WISATA ALAM (TWA) SEBLAT KABUPATEN BENGKULU UTARA PROVINSI BENGKULU

Keanekaragaman amfibi merupakan salah satu bentuk kekayaan alam di Indonesia.
Amfibi yang ada di wilayah Indonesia sebagian besar termasuk ke dalam ordo Anura. Anura
berperan penting dalam ekosistem yaitu menjaga stabilitas lingkungan. Hal ini dapat terlihat
dari telur dan berudu Anura yang sangat sensitif terhadap kerusakan lingkungan, sehingga
ordo ini dapat digunakan sebagai bioindikator kualitas lingkungan. Tercatat lebih dari 44.000
spesies mengalami ancaman kepunahan pada tahun 2023, dimana persentase amfibi menjadi
spesies yang tertinggi yakni 41% dari data tersebut. Keberadaan status amfibi di Indonesia
masih sangat terbatas. Penelitian mengenai biologi dan ekologi amfibi tidak terlalu banyak
serta hanya dilakukan pada jenis-jenis yang biasa dijumpai. Kawasan hutan TWA Seblat
memiliki fungsi sebagai hutan konservasi pelestarian alam. Belum adanya penelitian
mengenai ordo Anura di kawasan TWA Seblat Kabupaten Bengkulu Utara akan menyulitkan
upaya konservasi jenis amfibi di kawasan tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis ordo Anura di
Kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Seblat dan mengetahui kondisi habitat ordo Anura di
Kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Seblat. Penelitian ini dilakukan pada bulan JuliAgustus 2023 yang berlokasikan di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Seblat Kecamatan
Putri Hijau Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu. Pengambilan data di lapangan
menggunakan metode Visual Encounter Survey (VES) dengan kombinasi jalur transek.
Hasil penelitian keanekaragaman jenis ordo Anura di blok perlindungan TWA Seblat
ditemukan sebanyak 15 jenis, 11 genus, dan 5 famili dari 86 individu yang memiliki nilai H’
0,42. Kemudian kondisi lingkungan pada kedua habitat tidak memiliki perbedaan yang
signifikan, dimana suhu udara dan kelembaban pada kedua habitat cenderung serupa.
Meskipun demikian, jumlah ordo Anura yang diamati lebih melimpah pada habitat rawa.