PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP PERILAKU KERJA INOVATIF PADA PEGAWAI PT. BNITbk CABANG UTAMA KOTA BENGKULU

Sumber daya manusia memiliki peran utama dan terpenting dalam suatu
organisasi. Pengelolaan sumber daya manusia yang baik dan berkelanjutan adalah
kunci suksesnya sebuah organisasi dalam mencapai tujuannya. Perilaku kerja
inovatif merupakan perilaku kerja individu yang melalui proses pemunculan ide
baru untuk menghasilkan, memperkenalkan dan menerapkan ide baru yang
bermanfaat bagi pribadi maupun perusahaan. Adapun faktor-faktor yang dapat
mempengaruhi perilaku kerja inovatif karyawan adalah kepemimpinan
transformasional dan budaya organisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah: 1)
Mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap perilaku kerja
inovatif pada karyawan PT BNI Tbk Cabang Bengkulu. 2) Mengetahui pengaruh
budaya organisasi terhadap perilaku kerja inovatif pada PT BNI Tbk Cabang
Bengkulu. 3) Mengetahui pengaruh kepemimpinan transformasional dan budaya
organisasi terhadap perilaku kerja inovatif pada karyawan PT BNI Tbk Cabang
Bengkulu.
Kepemimpinan transformasional adalah suatu keadaan dimana para
pengikut dari seorang pemimpin transformasional merasa adanya kepercayaan,
kekaguman, kesetiaan, dan hormat terhadap pemimpin tersebut, dan mereka
termotivasi untuk melakukan lebih dari pada yang awalnya diharapkan mereka
(Bass, 1985). Budaya organisasi adalah pandangan umum seorang pekerja yang
diimplementasikan dalam bekerja. Budaya organisasi terdiri dari sikap yang
disepakati bersama terhadap pekerjaan, keyakinan bersama bukan tentang tempat
kerjanya, tetapi kerja pada umumnya, perilaku dan rutinitas dalam pekerjaan,
tradisi dalam bekerja, dan hal-hal yang biasa dilakukan sehari-hari (Lotze,2004).
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan
data primer yang diperoleh melalui kuesioner secara offline. Penelitian ini
melibatkan 92 karyawan PT. Bank Negara Indonesia Tbk Cabang Utama Kota
Bengkulu yang dijadikan sampel penelitian. Metode pengambilan sampel ini
menggunakan teknik sampling jenuh (sensus) teknik penentuan sampel bila semua
anggota populasi digunakan sebagai sampel. Teknik pengolahan data penelitian
ini menggunakan Software Statistical Package For Social Science (SPSS) versi
16.0. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan regresi linier berganda.
Hasil penelitian dan analisis menunjukkan bahwa: 1) kepemimpinan
transformasional berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku kerja
inovatif PT. Bank Negara Indonesia Tbk Cabang Utama Kota Bengkulu dengan
x
nilai koefisien regresi sebesar 0,359 dengan sig. 0,000. 2) Budaya organisasi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku kerja inovatif PT. Bank
Rakyat Indonesia Tbk Cabang Utama Kota Bengkulu dengan nilai koefisien
regresi sebesar 0,229 dengan sig. 0,019.
Berdasarkan pembahasan bahwa Kepemimpinan Transformasional dan
budaya organisasi berpengaruh secara simultan terhadap perilaku kerja
inovatif.kesimpulan penelitian bahwa tingkat signfikan lebih kecil dari 0,05 yang
menunjukan yang bahwa variabel independen secara bersama-sama mempunyai
pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen.Beberapa saran yang
dapat diberikan berkaitan dengan kepemimpinan transformasional, budaya
organisasi dan perilaku kerja inovatif karyawan PT. Bank Negara Indonesia Tbk
Cabang Utama Kota Bengkulu dengan kepada karyawan agar karyawan lebih
fokus dan mengetahui terkait tugas kerja yang ada di PT. Bank Negara Indonesia
Tbk. Cabang Utama Kota Bengkulu sehingga perilaku kerja inovatif karyawawn
mampu memberikan dampak positif bagi perusahaan.perusahaan harus terus
mengevaluasi segala aspek yang berkaitan dengan kinerja karyawan dan terus
memotivasi karyawan untuk lebih baik.
Kata kunci: Kepemimpinan Transformasional, Budaya Organisasi, Perilaku
Kerja Inovatif