PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KITOLOD ( Isotoma longiflora ) MELALUI AIR MINUM TERHADAP PROFIL DARAH AYAM BROILER

Tarigan, Billy Pepayosa and Muhamad, Fauzi and Kususiyah, Kususiyah (2024) PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL DAUN KITOLOD ( Isotoma longiflora ) MELALUI AIR MINUM TERHADAP PROFIL DARAH AYAM BROILER. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
Skripsi_Billy Pepayosa Tarigan E1C020050 - Billy Pepayosa Tarigan.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Berdasarkan peraturan Menteri Pertanian (PERMENTAN) nomor
14/PERMENTAN/PK.305/5/2017 tahun 2017, antibiotik dilarang penggunaannya sebagai
growht promotor untuk ayam. Praktik penggunaan antibiotik oleh peternak yang tidak sesuai
aturan menjadi faktor yang menyebabkan masih ditemukannya residu antibiotik pada daging
broiler. Residu tersebut dapat menimbulkan resistensi yang mengganggu kesehatan manusia,
sehingga perlu alternatif pengganti antibiotik untuk menjaga kesehatan broiler. Salah satu
alternatif tersebut yaitu fitobiotik. Kandungan daun kitolod yaitu alkaloid, saponin,
flavonoid, dan polifenol. Zat-zat tersebut diharapkan mampu menjaga kesehatan broiler.
Tujuan penelitian untuk mengevaluasi pengaruh pemberian ekstrak etanol daun kitolod
(Isotoma longiflora) terhadap profil darah ayam broiler.
Penelitian ini dilaksanakan selama 5 minggu pada bulan Agustus sampai September
tahun 2023, di Commercial Zone and Animal Laboratory (CZAL) Universitas Bengkulu,
Analisis darah dilakukan di Laboratorium Klinik Pratama Pelangi Padang Harapan, Kota
Bengkulu. Penilitian menggunakan rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 5
ulangan setiap ulangan menggunakan 10 ekor ayam. P0 = Air minum tanpa ekstrak Isotoma
longiflora, P1 = Air minum + 1% ekstrak Isotoma longiflora, P2 = Air minum + 2% ekstrak
Isotoma longiflora dan P3 = Air minum + 3% ekstrak Isotoma longiflora. Parameter yang
diamati adalah sel darah merah (eritrosit), hemoglobin (Hb), sel darah putih (leukosit) dan
diferensiasi leukosit.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun kitolod (Isotoma
longiflora) melalui air minum tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap jumlah eritrosit,
hemoglobin dan diferensiasi leukosit ayam broiler, tetapi berpengaruh nyata (P<0,05)
terhadap leukosit ayam broiler. Rata-rata jumlah sel darah merah (eritrosit) berkisar 2,49
106
/µl - 2,65 106
/µl, hemoglobin berkisar 10,6 – 11,38 g/dl, leukosit berkisar 194,76 - 207,14
103
/µl dan neutrofil, limfosit dan monosit berkisar 34,20 – 44,60%, 52,40 - 60,80% dan 5 -
6,8%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun
kitolod (Isotoma longiflora) melalui air minum sampai level 3% dapat mempertahankan
kesehatan ayam broiler ditinjau dari profil darahnya

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 16 Sep 2025 01:54
Last Modified: 16 Sep 2025 01:54
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/24793

Actions (login required)

View Item
View Item