PENGARUH PENGGUNAAN JERAMI PADI DAN URIN SAPI PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI DI TANAH ENTISOL

Evandra, Evandra and Hesti, Pujiwati and Sigit, Sudjatmiko (2025) PENGARUH PENGGUNAAN JERAMI PADI DAN URIN SAPI PADA PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KEDELAI DI TANAH ENTISOL. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
DRAFT SKRPSI Evandra_E1J020042 fix - Evandra_042.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Kedelai merupakan salah satu komoditas yang penting bagi penduduk Indonesia
sebagai sumber protein nabati, bahan baku industri, pakan ternak dan bahan baku industri
pangan, terdapat sebuah tantangan swasembada terkait penurunan luas lahan dan rendahnya
produktivitas petani. Pada lahan pantai memiliki kesuburan rendah yang dapat
dimanfaatkan, salah satu cara untuk mengatasi permasalahan pada lahan pesisir yaitu
menggunakan jerami padi dan urin sapi. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan
interaksi antara jerami padi dan urin sapi terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai,
mendapatkan dosis jerami padi terbaik untuk pertumbuhan dan hasil kedelai, dan
mendapatkan dosis urin sapi terbaik untuk pertumbuhan dan hasil kedelai.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang
melibatkan dua faktor perlakuan, yaitu dosis urin sapi dan dosis jerami padi. Faktor pertama
urin sapi dengan dosis 0 liter/ha, 5 liter/ha, 10 liter/ha, 15 liter/ha. Faktor kedua yaitu
pemberian jerami padi dengan dosis 0 ton/ha, 4 ton/ha, 8 ton/ha. Setiap perlakuan diulang
tiga kali menghasilkan 12 kombinasi perlakuan, sehingga terdapat total 36 satuan percobaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa interaksi antara dosis urin sapi 15 liter/ha dan
jerami padi 4 ton/ha merupakan kombinasi terbaik yang berpengaruh terhadap tinggi
tanaman. Selain itu, pemberian dosis urin sapi dalam kisaran 0 liter/ha hingga 15 liter/ha
terbukti mampu meningkatkan variabel jumlah polong per tanaman, jumlah bintil akar, dan
bobot biji per petak. Dosis jerami padi yang digunakan dalam penelitian ini tidak
menunjukkan pengaruh nyata terhadap semua variabel yang diamati. Perlu dilakukan
peningkatan dosis jerami padi dan urin sapi untuk lebih memaksimalkan pertumbuhan dan
hasil tanaman kedelai. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi penting dalam
pengembangan praktik budidaya kedelai yang lebih efektif, serta membantu petani dalam
memanfaatkan sumber daya lokal secara optimal.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 18 Sep 2025 01:01
Last Modified: 18 Sep 2025 01:01
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25120

Actions (login required)

View Item
View Item