PENGARUH GENANGAN AIR DAN AKSESI TERHADAP PERTUMBUHAN TALAS (Colocasia esculenta (L.) Schott) KAWASAN PESISIR BENGKULU

Manalu, Ridoi Pangondian and Yulian, Yulian and Widodo, Widodo (2025) PENGARUH GENANGAN AIR DAN AKSESI TERHADAP PERTUMBUHAN TALAS (Colocasia esculenta (L.) Schott) KAWASAN PESISIR BENGKULU. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
PDF SKRIPSI NEW 2025 FIXX SUDAH DI SCAN DAN MATERAI - RIDOI PANGONDIAN MANALU - Ridoi Pangondian Manalu.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (5MB)

Abstract

Talas (Colocasia esculenta (L.) Schott) merupakan salah satu tanaman pangan yang
memiliki potensi besar sebagai sumber karbohidrat dan nutrisi dalam diversifikasi pangan.
Umbinya memiliki nilai gizi yang cukup baik yaitu karbohidrat yang bisa menjadi
alternatif pengganti beras. Informasi mengenai eksplorasi dan karakterisasi aksesi talas di
Provinsi Bengkulu masih terbatas. Kegiatan eksplorasi dan karakterisasi merupakan
langkah awal dari semua rangkaian kegiatan pemuliaan tanaman yang dapat dijadikan
sebagai pondasi dasar sebelum dilakukan penelitian lebih lanjut. Karakterisasi terhadap
aksesi talas penting dilakukan untuk mengidentifikasi sifat-sifat penting yang terdapat pada
sumber daya genetik talas, khususnya di Provinsi Bengkulu. Tanaman ini dikenal toleran
terhadap kondisi lahan yang basah, namun genangan air yang berlebihan dapat
memengaruhi pertumbuhan dan produktivitasnya. Potensi talas liar di wilayah pesisir
Provinsi Bengkulu sebagai tanaman budidaya bernilai ekonomis belum dimanfaatkan
secara optimal. Pengembangan dan konservasi berkelanjutan talas di Bengkulu, diperlukan
identifikasi dan karakterisasi morfologi guna mengetahui tingkat keragaman aksesi talas
serta mengembangkan genotipe yang toleran terhadap genangan air. Rancangan yang
digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan dua faktor
perlakuan. Faktor pertama adalah aksesi talas (AK) yang diperoleh dari identifikasi dengan
metode survei yang terdiri dari 10 taraf. Faktor kedua yaitu tinggi genangan air dari
permukaan tanah (T) dengan 3 taraf perlakuan T1 : Kontrol, T2 : Tinggi genangan air 15
cm, T3 : Tinggi genangan air 30 cm. Hasil penelitian ini menunjukkan tidak terdapat
interaksi antara pengaruh genangan air dan aksesi pada pertumbuhan talas. Aksesi talas
berpengaruh sangat nyata pada setiap variabel kecuali variabel jumlah daun. Tinggi
genangan air berpengaruh sangat nyata pada variabel lebar daun dan panjang daun.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 18 Sep 2025 01:05
Last Modified: 18 Sep 2025 01:05
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25122

Actions (login required)

View Item
View Item