APLIKASI PUPUK ORGANIK KOTORAN AYAM DAN MIKORIZA PADA TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI ULTISOL

Pebriyanti, Utami and Marulak, Simarmata and Fahrurrozi, Fahrurrozi (2025) APLIKASI PUPUK ORGANIK KOTORAN AYAM DAN MIKORIZA PADA TANAMAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DI ULTISOL. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
SKRIPSI UTAMI PEBRIYANTI - Utami Pebrianti.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Kacang tanah merupakan tanaman penting sebagai salah satu pangan nasional dan
sumber protein. Produksi kacang tanah di indonesia terus mengalami penurunan dari tahun
ke tahun. Salah satu faktor yang menyebabkan penurunan hasil kacang tanah adalah lahan
subur yang semakin minim untuk budidaya kacang tanah. Tanah jenis ultisol memiliki
kandungan hara dan pH yang rendah. Oleh karena itu perlu dilakukan pemupukan dengan
kombinasi pupuk organik kotoran ayam dan mikoriza untuk meningkatkan hara tanah dan
menyuburkan tanah untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil kacang tanah. Penelitian ini
bertujuan untuk mendapatkan dosis kotoran ayam terbaik, dosis mikoriza yang tepat, serta
interaksi pupuk organik kotoran ayam dan mikoriza terhadap pertumbuhan dan hasil kacang
tanah.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2024 yang berlokasi di Zona
Pertanian Terpadu, Kelurahan Kandang Limun, Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota
Bengkulu. Desain penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang terdiri dari 2
faktor yang disusun secara faktorial. Faktor pertama adalah dosis Pupuk Organik Kotoran
Ayam yaitu 10 ton/ha, 20 ton/ha, dan 30 ton/ha. Faktor kedua adalah dosis Mikoriza yaitu 0
g/tanaman, 5 g/tanaman, dan 10 g/tanaman. Setiap kombinasi perlakuan akan diulang
sebanyak 3 kali.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara pemberian pupuk
organik kotoran ayam dan mikoriza terhadap pertumbuhan dan hasil kacang tanah, Pupuk
organik kotoran ayam dosis 30 ton/ha memberikan hasil tertinggi terhadap hasil tanaman per
petak yaitu 646,90 gram, Pengaplikasian mikoriza dosis 10 gram/tanaman memberikan hasil
tertinggi pada bobot polong per tanaman yaitu 31,42 gram

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Agroecotechnology
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 18 Sep 2025 02:03
Last Modified: 18 Sep 2025 02:03
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25158

Actions (login required)

View Item
View Item