MENGUNGKAP PERILAKU BELANJA IMPULSIF GEN Z INDONESIA PADA E-COMMERCE TIKTOK SHOP

Dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, semakin meningkat,
dan membawa dampak positif dan negatif bagi kehidupan sehari-hari. Revolusi
teknologi informasi menciptakan budaya baru, yaitu kehidupan yang tidak dapat
dibatasi oleh waktu dan telah menjadi kebutuhan mutlak yang memberikan banyak
manfaat setiap saat di berbagai bidang. Gaya hidup setiap orang berubah karena
internet dapat terhubung kapan saja dan di mana saja. Indonesia merupakan salah
satu negara dengan populasi pengguna internet terbesar di dunia. Data survei
Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan per februari
2024, pengguna internet di Indonesia meningkat 1,4% dari tahun sebelumnya,
mencapai 221,5 juta orang. Salah satau pengguna terbanya adalah generasi Z.
Generasi Z, sering dianggap 'pribumi digital', mereka adalah generasi pertama yang
tumbuh dikelilingi oleh komunikasi digital. Audiens ini mengkonsumsi konten
lebih banyak daripada kelompok usia lainnya, menghabiskan hampir 11 jam
membaca, menyukai, dan berbagi materi di semua perangkat mereka setiap hari.
Mereka sangat mungkin terpapar iklan digital di media sosial dan memeriksa e�commerce setidaknya dua kali sehari.
Time pressure mengacu pada penggunaan batas waktu atau tekanan waktu
dalam suatu penawaran atau promosi untuk mendorong konsumen agar segera
mengambil tindakan pembelian. Live shopping adalah sebuah konsep di mana
penjual atau merek menjalankan sesi penjualan langsung secara online, biasanya
melalui platform media sosial atau platform e-commerce. Emotional intelligence
mengacu pada penggunaan pemahaman yang mendalam tentang emosi dan
perasaan konsumen untuk merancang strategi pemasaran yang lebih efektif.
Impulsee buying adalah keputusan pembelian yang dilakukan secara spontan dan
tanpa perencanaan sebelumnya. Perceived value mengacu pada penilaian subjektif
yang dilakukan oleh konsumen terhadap nilai yang mereka anggap tepat, yang
diperoleh dari suatu produk atau layanan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh
time pressure, live shopping, emotional intelligence dan perceived value terhadap
impulsee buying konsumen generasi Z pada Tiktok Shop. Selain itu, penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis pengaruh time pressure, live shopping dan emotional
intelligence terhadap impulsee buying, dengan mediasi oleh perceived value. Jenis
penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Data dalam penelitian ini
diperoleh dari penyebaran kuesioner melalu website T-Survei kepada 400
konsumen Tiktok Shop. Untuk analisis data, menggunakan program SEM-PLS
versi 3.0.9.
Hasil analisis menunjukkan bahwa time pressure, live shopping, emotional
viii
intelligence dan perceived value memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap
impulsee buying konsumen generasi Z Tiktok Shop. Selain itu, pressure, live
shopping dan emotional intelligence terbukti berpengaruh secara positif dan
signifikan terhadap perceived value. Terakhir, pengujian peran mediasi perceived
value menunjukkan bahwa perceived value dapat memediasi hubungan antara time
pressure, live shopping, emotional intelligence terhadap impulsee buying, dengan
jenis mediasi complementary partial mediation.
Temuan dari penelitian ini dapat memberikan masukan berharga bagi Tiktok
Shop dalam merancang strategi dan kebijakan yang efektif untuk memperbaiki,
mempertahankan, dan meningkatkan dampak positif dari variabel-variabel yang
diteliti terhadap konsumen generasi Z Tiktok Shop. Dengan demikian, perusahaan
dapat terus melakukan transformasi dan perbaikan dari waktu ke waktu. Untuk
penelitian selanjutnya yang memiliki konstruk serupa, saran untuk peneliti
selanjutnya agar dapat memodifikasi dan mengembangkan model-model yang
relevan atau menambahkan variabel sesuai dengan kondisi masa depan, sehingga
hasilnya tetap relevan dan dapat memperkaya pengetahuan di bidang manajemen
pemasaran.
Kata Kunci: Live Shopping, Emotional Intellegencem, Time Pressure, Perceived
Value, Impulse Buying