ANALISIS KINERJA BANK SYARIAH INDONESIA MELALUI PERSPEKTIF KEUANGAN DAN PERSPEKTIF PELANGGAN

Alfansyah, Arta and Fahruzzaman, Fahruzzaman (2024) ANALISIS KINERJA BANK SYARIAH INDONESIA MELALUI PERSPEKTIF KEUANGAN DAN PERSPEKTIF PELANGGAN. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
(Skripsi-lengkap) Arta Alfansyah (C1C019077)_compressed - Arta Alfansyah.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (1MB)

Abstract

Pada awal tahun 2021, terbentuklah Bank Syariah Indonesia hasil merger
tiga bank syariah milik BUMN.Penggabungan ini bertujuan untuk menyatukan
kelebihan dari ketiga bank syariah (BRI Syariah, BNI Syariah, Bank Syariah
Mandiri), sehingga menghadirkan layanan yang lebih lengkap, jangkauan lebih
luas, serta memiliki kapasitas permodalan yang lebih baik.Penggabungan ini juga
diharapkan menjadi energi baru pembangunan ekonomi nasional serta
berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat luas.
Penggabungan tersebut tentu berdampak pada kinerja Bank Syariah
Indonesia.Hal pertama yang merasakan dampak dari penggabungan ini tentu
kinerja keuangan.Kemudian yang banyak merasakan dampak penggabungan ini
adalah nasabah, dimana mereka perlu migrasi rekening mereka dari rekening asal
menjadi rekening Bank Syariah Indonesia.
Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan mendeskripsikan kinerja Bank
Syariah Indonesia.Penilaian kinerja diukur melalui perspektif keuangan dan
perspektif pelanggan. Pada perspektif keuangan dinilai melalui perhitungan�perhitungan rasio keuangan yaitu Rasio Profitabilitas yang terdiri atas analisis
rasio ROA dan BOPO, Rasio Likuiditas yang dinilai melalui rasio FDR, dan
Rasio Solvabilitas yang dinilai melalui CAR. Sedangkan pada perspektif
pelanggan pengukuran kinerja berdasarkan tingkat kepuasan nasabah dalam
menerima layanan yang diberikan pegawai Bank Syariah Indonesia.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
deskriptif kuantitatif.Data yang digunakan adalah data sekunder dan data
primer.Data sekunder merupakan data yang digunakan untuk menilai kinerja Bank
Syariah Indonesia pada perspektif keuangan melalui analisis Rasio Profitabilitas,
Rasio Likuiditas dan Rasio Solvabilitas.Data sekunder diperoleh melalui Laporan
Keuangan per 6 bulan Bank Syariah Indonesia tahun 2022-2023 yang diterbitkan
secara resmi oleh Bank Syariah Indonesia.Sedangkan data primer digunakan
untuk menilai kinerja Bank Syariah Indonesia pada perspektif pelanggan, data
primer merupakan data yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada
responden di seluruh Indonesia yang merupakan nasabah Bank Syariah Indonesia.
Hasil menunjukkan, kinerja Bank Syariah Indonesia pada perspektif
keuangan yang ditinjau melalui Rasio Profitabilitas dengan rasio ROA dan BOPO
memperoleh rata-rata pada masing-masing rasio sebesar 2,12% dan 73,72%.
Dilihat dari Rasio Likuiditas, yang diukur melalui rasio FDR diperoleh rata-rata
sebesar 81,77%. Sedangkan pada rasio Solvabilitas melalui pengukuran CAR atau
CAR diperoleh rata-rata sebesar 19,30%. Begitupula kinerja Bank Syariah
Indonesia pada perspektif pelanggan, penilian kinerja diukur melalui tingkat
kepuasan pelanggan atas kualitas layanan yang diberikan kepada
vii
viii
nasabah.Hasilnya menunjukkan tingkat kepuasan nasabah berada pada skala
Sangat Puas atas kualitas layanan yang diberikan oleh employer.
Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa kinerja Bank
Syariah Indonesia yang ditinjau melaui perspektif keuangan maupun perspektif
pelanggan secara keseluruhan menunjukkan kinerja yang sangat baik.
Kata Kunci: Kinerja Bank Syariah Indonesia, Perspektif Keuangan, Perspektif
Pelanggan

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Economy > Department of Accounting
Depositing User: 56 nanik rahmawati
Date Deposited: 18 Sep 2025 04:30
Last Modified: 18 Sep 2025 04:30
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25309

Actions (login required)

View Item
View Item