Sitorus, Zippo Cardova and Guswarni, Anwar and Maria, Paulina (2025) KEANEKARAGAMAN DAN KARAKTERISTIK FUNGI MIKORIZA ARBUSKULA (FMA) PADA RIZOSFER POHON PENYUSUN HUTAN KOTA ARGA MAKMUR. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI ZIPPO CARDOVA SITORUS_E1B020019 - Zippo Sitorus.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (4MB)
Abstract
Mikoriza adalah simbiosis antara perakaran tumbuhan tingkat tinggi dengan fungi
yang bersifat menguntungkan satu sama lain (mutualisme). Mikoriza dapat membantu
tumbuhan meningkatkan penyerapan nitrogen dan fosfor serta unsur hara lain. Mikoriza
dapat tumbuh pada tanaman tingkat tinggi di berbagai ekosistem daratan, salah satunya pada
hutan kota. Secara umum mikoriza terdiri dari dua jenis yaitu, ektomikoriza dan
endomikoriza. Fungi Mikoriza Arbuskula (FMA) digolongkan ke dalam kelompok
endomikoriza yang memiliki ciri utama yaitu, terdapat arbuskula merupakan ujung hifa yang
bercabang-cabang dibentuk di dalam sel korteks akar dan memiliki peran dalam pertukaran
nutrisi dengan tanaman inang, serta spora yang dibentuk oleh hifa eksternal.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keanekaragaman dan
karakteristik FMA pada rizosfer pohon penyusun Hutan Kota Arga Makmur dan menghitung
persentase kolonisasi akar yang bermikoriza. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2024
– Desember 2024 di Hutan Kota Arga Makmur dan analisis data dilakukan di Laboratorium
Kehutanan Universitas Bengkulu. Pengambilan sampel tanah dan akar diambil pada rizosfer
pohon yang terdapat di bawah tajuk pohon, setelah itu sampel tanah dibawa ke laboratorium,
untuk diekstraksi dengan menggunakan metode tuang saring basah dan pengamatan sampel
akar dilakukan dengan metode pewarnaan akar yang bertujuan untuk mengamati kolonisasi
akar yang bermikoriza. Pada penelitian ini, sampel tanah juga diambil pada rizosfer pohon
untuk dianalisis kandungan C, N, P, K dan pH tanah.
Berdasarkan hasil identifikasi diketahui terdapat 5 ( spesies) dari dua genus FMA,
yaitu genus Glomus ( 4 spesies) dengan karakteristik morfologi memiliki warna coklat gelap,
orange-kecoklatan, coklat-kemerahan dan memiliki bentuk bulat ataupun oval, memiliki
dinding spora 2 lapis. Genus lainnya yaitu Acaulospora (1 spesies) dengan karakteristik
morfologi memiliki warna kuning-kecoklatan memiliki bentuk lonjong dan memiliki
dinding spora 2-3 lapis. Persentase kolonisasi akar yang bermikoriza pada rizosfer pohon
penyusun Hutan Kota Arga Makmur termasuk kategori tinggi, yaitu pulai 50%, surian batu
50% dan angsana 70%. Jenis FMA yang terbanyak pada penelitian ini ialah genus Glomus
sebanyak 4 spesies. Hal ini diduga karena genus ini dapat bertahan hidup lebih lama
dibandingkan dengan genus
lainnya. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa pohon pulai, surian batu dan angsana
berasosiasi dengan mikoriza
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Forestry |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 18 Sep 2025 04:33 |
Last Modified: | 18 Sep 2025 04:33 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25310 |