ANALISIS KETERSEDIAAN AIR DENGAN KEBUTUHAN AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI AIR LAIS, DESA KURO TIDUR, KABUPATEN BENGKULU UTARA

WAHYUDI, NOPRIZA and Khairul, Amri and Lindung, Zalbuin Mase (2025) ANALISIS KETERSEDIAAN AIR DENGAN KEBUTUHAN AIR IRIGASI PADA DAERAH IRIGASI AIR LAIS, DESA KURO TIDUR, KABUPATEN BENGKULU UTARA. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
Skripsi_G1B020101 Nopriza Wahyudi - Nopriza Wahyudi.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (2MB)

Abstract

Daerah Irigasi Air Lais banyak terjadi alih fungsi lahan dan pemakaian air untuk
kolam air tawar, sehingga menyebabkan air untuk daerah pertanian menjadi tidak
maksimal. Sumber air untuk kebutuhan irigasi di Daerah Irigasi Air Lais berasal
dari bendung Air Lais, Desa Kuro Tidur, Kabupaten Bengkulu Utara. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan air dan kebutuhan air yang
diperlukan irigasi Air Lais dalam memenuhi kebutuhan air selama masa tanam
dalam satu tahun. Metode penelitian ini menggunakan perhitungan ketersediaan
air berdasarkan metode FJ. Mock dan perhitungan kebutuhan air irigasi yang
menggunakan Cropwat Version 8.0. Hasil nilai ketersediaan air untuk irigasi
diperoleh nilai debit maksimum terjadi pada bulan November periode 1, yaitu
sebesar 5,91 m3
/detik. Hasil dari menggunakan metode Cropwat Version 8.0
adalah daerah irigasi Air Lais membutuhkan total air irigasi sebesar 25,92
mm/hari atau 2,24 m3
/detik, dengan di dapatkan kebutuhan air irigasi maksimum
terjadi pada musim tanam periode III pada bulan September sebesar 0,69
m3
/detik dalam periode 10 hari pertama untuk tanaman padi, dengan penetapan
pola tanam Padi-Palawija-Padi. Keseimbangan air untuk pertanian didapatkan
kebutuhan air tertinggi sebesar 1,33 m3
/detik pada bulan September periode I
dengan debit sebesar 5,11 m3
/detik, sehingga terjadi surplus sebesar 3,78
m3
/detik. Sedangkan untuk kebutuhan air irigasi terendah sebesar 0,18 m3
/detik
pada bulan Januari periode II dengan debit sebesar 3,24 m3
/detik, sehingga terjadi
surplus sebesar 3,06 m3
/detik. Hasil tersebut menunjukkan nilai antara
ketersediaan air dengan kebutuhan air telah mencapai keseimbangan air. Air yang
dibutuhkan oleh tanaman mampu tercukupi dengan baik, sehingga pola tanam
padi-palawija-padi bisa diterapkan.
Kata Kunci : Ketersediaan Air, Kebutuhan Air Irigasi, Irigasi Air Lais, Metode
FJ. Mock, Cropwat 8.0.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering > Department of Civil Engineering
Depositing User: 58 lili haryanti
Date Deposited: 18 Sep 2025 04:34
Last Modified: 18 Sep 2025 04:34
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25317

Actions (login required)

View Item
View Item