Sundari, Evi and Chairil, Afandy (2024) PENGARUH STATUS-QUO BIAS, OVERCONFIDENCE BIAS DAN HERDING BIAS TERHADAP KEPUTUSAN INVESTASI DENGAN ANALISIS FUNDAMENTAL SEBAGAI PEMODERASI. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
Skripsi Evi Sundari C1B019003 - Evi Sundari.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (4MB)
Abstract
Pasar modal merupakan tempat bagi berbagai pihak yang melakukan jual beli
saham dengan tujuan mendapatkan keuntungan. Untuk mendapatkan keuntungan yang
maksimal maka diperlukan untuk mengetahui informasi penting sebelum melakukan
keputusan investasi saham, informasi penting yang dimaksud salah satunya yaitu
mengetahui perkembangan jumlah investor yang ada di pasar modal, karena dalam
pengambilan keputusan investasi saham banyak hal yang mempengaruhi, salah satunya
adalah psikologi, sehingga mendorong investor untuk bertindak secara tidak rasional.
Dalam penelitian ini faktor psikologi yang diangkat adalah bias yaitu status quo bias,
overconfidence bias dan herding bias. Tujuan dilakukan penelitian ini yaitu untuk
mengetahui apakah investor saham yang tergabung dalam Galeri Investasi yang ada di
perguruan tinggi di Provinsi Bengkulu mengalami bias yaitu status quo bias,
overconfidence bias dan herding bias terhadap keputusan investasi saham dan untuk
mengetahui apakah analisis fundamental sebagai pemoderasi dapat memberi pengaruh
memperkuat atau memperlemah pada masing-masing bias.
Oleh karena itu untuk menghindari atau mengurangi ketidakrasionalan
Markowits (1992) mengungkapkan pentingnya diversifikasi untuk mengurangi risiko,
karena keputusan investasi berkaitan erat dengan keputusan penganggaran modal
sehingga banyak proses pemilihan aternatif pada saat pengambilan keputusan investasi
saham. Konsep dalam berinvestasi saham yaitu semakin besar resiko, semakin besar
pula return yang diharapkan. Untuk mendapatkan return yang sesuai dengan harapan
maka sebelum pengambilan keputusan investasi saham perlu melakukan analisis, salah
satunya analisis fundamental.
Penelitian ini jenis penelitian kuantitatif yang sumber datanya adalah data
primer. Variabel independen dalam penelitian ini yaitu status quo bias, overconfidence
bias dan herding bias, sedangkan variabel dependenya yaitu keputusan investasi
saham. Untuk menghasilkan penelitian yang menarik peneliti menambahkan variabel
moderasi yaitu analisis fundamental. Populasi dalam penelitian ini yaitu investor saham
yang ada di Provinsi Bengkulu yang sampelnya berjumlah 395 responden yang
ditentukan menggunakan rumus slovin.
Investor yang ada di Provinsi Bengkulu pada tahun 2022 berjumlah 49.380
orang yang kenaikkanya mencapai 74,4 persen. Inklusi pasar modal tertinggi berada di
Kota Bengkulu dan sekitar 42,3 persen investor saham di Provinsi Bengkulu
merupakan pelajar dan mahasiswa. Karakteristik responden dalam penelitian ini
viii
melalui lima pernyataan yaitu jenis kelami, usia, pekerjaan, pengalaman menjadi
investor, dan tempat terdaftar. Tanggapan responden untuk status quo bias
dikategorikan tinggi dengan nilai rata-rata 3,90 , untuk overconfidence bias
dikategorikan sangat tinggi dengan nilai rata-rata 4,34 dan herding bias juga dalam
kategori tinggi dengan nilai rata-rata 4,05. Kemudian pada keputusan investasi rata�ratanya 3,93 masuk dalam kategori tinggi dan untuk tanggapan analisis fundamental
dikategorikan tinggi dengan nilai rata-rata 3,58.
Dari pengujian menunjukkan bahwa status quo bias berpengaruh terhadap
keputusan investasi saham, dan overconfidence bias tidak berpengaruh terhadap
keputusan investasi saham. Kemudian pada herding bias berpengaruh terhadap
keputusan investasi saham, untuk analisis fundamental menunjukkan hasil bahwa dapat
memoderasi artinya dapat memperkuat pengaruh status quo bias dan herding bias
terhadap keputusan investasi saham. Sedangkan untuk hasil herding bias menunjukkan
bahwa analisis fundamental memperlemah pengaruh overconfidence bias terhadap
keputusan investasi saham.
Kata kunci: Status Quo Bias, Overconfidence Bias , Herding Bias, Keputusan Investasi
Saham, Analisis Fundamental
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Economy > Department of Management |
Depositing User: | 56 nanik rahmawati |
Date Deposited: | 19 Sep 2025 08:01 |
Last Modified: | 19 Sep 2025 08:01 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25409 |