Jamil, Julyan Holidan and Dadang, Suherman and Bieng, Brata (2025) ANALISIS KELAYAKAN USAHA PETERNAKAN ITIK PETELUR DI KECAMATAN SEGINIM KABUPATEN BENGKULU SELATAN. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI_Julyan Holidan Jamil - Julyan Holidan Jamil.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Perkembangan usaha peternakan unggas di Indonesia relatif lebih maju dibandingkan
usaha ternak yang lain. Salah satu usaha perunggasan yang cukup berkembang di Indonesia
adalah usaha ternak itik. Meskipun tidak sepopuler ternak ayam, itik mempunyai potensi
yang cukup besar sebagai penghasil telur dan daging. Jika dibandingkan dengan ternak
unggas yang lain, ternak itik mempunyai kelebihan diantaranya adalah memiliki daya tahan
terhadap penyakit. Oleh itu usaha ternak itik memiliki resiko yang lebih relatif kecil,
sehingga sangat potensial untuk dikembangkan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usaha peternakan itik petelur yang
ada di Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan. Penelitian ini dilaksanakan pada
bulan Mei 2023 Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu.
Teknik pengumpulan data yang ditempuh pada penelitian menggunakan metode wawancara
dan pengamatan langsung terhadap responden. Responden ditentukan secara sengaja
(Purposive) kepada peternak itik petelur di Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu
Selatan dengan populasi >50 ekor.
Hasil penelitian menunjukan rata- rata kepemilikan ternak itik petelur sebanyak 114
ekor, rata- rata produksi telur sebanyak 18.582 butir/ tahun dan rata- rata persentase
kematian sebesar 2%. Biaya produksi sebesar Rp. 23.546.792 / tahun dengan rata- rata biaya
tetap sebesar Rp. 23.546.792 / tahun dan biaya variabel sebesar Rp. 10.102.547/ tahun,
kemudian rata- rata biaya investasi sebesar Rp. 10.414.638/ tahun, rata- rata penerimaan
sebesar Rp. 56.947.909/ tahun, rata- rata pendapatan sebesar Rp. 33.401.180/ tahun, ratarata nilai R/C Ratio sebesar 2,4 , rata- rata break even point produksi sebanyak 5.048 butir/
tahun, break even point harga sebesar Rp. 15.142.584/ tahun, dan rata- rata payback periode
selama 1,1 tahun. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa usaha peternakan itik petelur
di Kecamatan Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan layak untuk dijalankan.
(Program Studi Peternakan, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas
Bengkulu)
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Animal Science |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 22 Sep 2025 01:12 |
Last Modified: | 22 Sep 2025 01:12 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25457 |