ANALISIS SENSITIVITAS KINERJA JALAN TERHADAP PERUBAHAN VOLUME LALU LINTAS PADA RUAS JALAN MANGGA RAYA KOTA BENGKULU

Jalan Mangga Raya berfungsi sebagai jalur utama yang menghubungkan pusat
perdagangan dengan pusat kota, memainkan peran krusial dalam kelancaran
mobilitas kendaraan dan aktivitas ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis sensitivitas kinerja jalan terhadap perubahan volume lalu lintas
pada ruas Jalan Mangga Raya, Kota Bengkulu. Jalan ini dibagi menjadi dua
bagian yaitu Jalan Mangga Raya (1) dan Jalan Mangga Raya (2) yang
diakibatkan adanya persimpangan jalan di tengah jalan Penelitian dilakukan
pada hari kerja dan hari libur dengan parameter yang akan diukur meliputi
volume arus lalu lintas dan geometri jalan. Untuk mendukung pembuatan model
jaringan jalan yang lebih komprehensif, penelitian ini juga mengumpulkan data
dari ruas-ruas jalan pendukung dalam jaringan Jalan Mangga Raya. Analisis
dilakukan dengan metode kuantitatif berdasarkan data survei lapangan serta
pemodelan skenario yang direncanakan. Hasil analisis kondisi eksisting
menunjukkan nilai derajat kejenuhan (Dj) kedua jalan sebesar 0,52 dan 0,50,
dengan tingkat pelayanan jalan C, kecepatan tempuh sebesar 34,00 dan 35,00
Km/jam dan waktu tempuh sebesar 0,53 dan 0,58 menit. Pemodelan skenario
sensitivitas menunjukkan bahwa dalam 5 tahun, Dj meningkat ke 0,78 dan 0,75
dengan tingkat pelayanan D, sedangkan dalam 10 tahun, DJ mencapai 0,98 dan
0,94 dengan tingkat pelayanan E, menandakan potensi kemacetan tinggi. Hasil
analisis sensitivitas menunjukkan kinerja jalan sensitif terhadap perubahan
volume lalu lintas 5 tahun mendatang dengan nilai indeks sensitivitas parameter
Dj sebesar 0,50, dan meningkat menjadi 0,88 dalam 10 tahun yang menunjukkan
kondisi sangat sensitif, sedangkan parameter kecepatan tempuh menurun dan
waktu tempuh meningkat. Hasil tersebut menunjukkan bahwa perubahan volume
lalu lintas berpengaruh signifikan terhadap kinerja jalan.
Kata Kunci: Sensitivitas Kinerja Jalan, Ruas Jalan, Volume Lalu Lintas,
Pemodelan Jalan.