ANALISIS MANAJEMEN PEMELIHARAAN TERNAK SAPI POTONG PADA KELOMPOK TANI SUMBER REJEKI DI DESA WONOHARJO KECAMATAN GIRI MULYA KABUPATEN BENGKULU UTARA

Silaban, Dwiky Samrio and Edi, Soetrisno and Jarmuji, Jarmuji (2025) ANALISIS MANAJEMEN PEMELIHARAAN TERNAK SAPI POTONG PADA KELOMPOK TANI SUMBER REJEKI DI DESA WONOHARJO KECAMATAN GIRI MULYA KABUPATEN BENGKULU UTARA. Other thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of Thesis] Archive (Thesis)
Dwiky Samrio Silaban (E1C021040) - DWIKY SAMRIO SILABAN.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).

Download (974kB)

Abstract

Sapi potong adalah ternak yang dipelihara untuk menghasilkan daging, yang menjadi
salah satu sumber protein utama bagi masyarakat. Dalam pemeliharaannya, manajemen yang
baik meliputi pengelolaan bibit, kandang, pakan, kesehatan, hingga limbah sangat penting
untuk mencapai produktivitas optimal. Desa Wonoharjo, tempat penelitian ini, merupakan
salah satu wilayah dengan potensi besar di Bengkulu Utara. Kelompok Tani Sumber Rejeki
sebagai kelompok peternak tertua di desa ini menghadapi berbagai kendala, seperti
manajemen yang kurang optimal. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk
menganalisis aspek-aspek manajemen pemeliharaan sapi potong di desa tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen pemeliharaan ternak
sapi potong pada Kelompok Tani Sumber Rejeki di Desa Wonoharjo Kecamatan Giri Mulya
Kabupaten Bengkulu Utara mendekati standar penilaian manajemen dalam Peraturan
Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 46/Permentan/PK.210/8/2015. Tentang
pedoman budi daya sapi potong yang baik, yaitu pelestarian lingkungan lulus level 3 dan
sumber daya manusia lulus level 2. Kekurangan dalam manajemen prasarana dan sarana,
pola pemeliharaan, serta kesehatan dan kesejahteraan hewan yang tidak lulus standar
dikarenakan kurangnya prasaran dan sarana yang baik dalam pemeliharaan ternak sapi,
perhatian terhadap pola pemeliharaan, serta kesehatan dan kesejahteraan hewan.
Bibit ternak berasal dari Dinas Peternakan dan sebagian besar peternak menggunakan
sistem pemeliharaan intensif dengan kandang koloni yang memadai, namun pemberian
pakan masih terbatas pada hijauan tanpa tambahan konsentrat, yang dapat memengaruhi
produktivitas ternak. Limbah ternak dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Pengelolaan
harian seperti pemberian pakan 2 kali sehari dan kebersihan kandang yang terjaga
menunjukkan komitmen peternak terhadap kesejahteraan ternak. Dari hasil dapat
disimpulkan beberapa aspek masih memerlukan perhatian khusus untuk meningkatkan hasil
yang optimal. Selain itu, peningkatan pemanfaatan teknologi dalam pencatatan (recording)
dan pengelolaan ternak juga dapat menjadi langkah strategis untuk efisiensi usaha. Dengan
langkah-langkah perbaikan ini, diharapkan peternak di Kelompok Tani Sumber Rejeki
mampu mengembangkan potensi mereka secara maksimal.
(Program Studi Peternakan, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu,
2025)

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Agriculture > Department of Animal Science
Depositing User: Sugiarti, S.IPust
Date Deposited: 23 Sep 2025 04:03
Last Modified: 23 Sep 2025 04:03
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25837

Actions (login required)

View Item
View Item
Slot Gacor Mantap Hari Ini Maxwin 2025 slot gacor Slot Gacor Thailand Rekomendasi Slot Gacor Slot Pulsa Link Slot Gacor