STRATEGI PENGEMBANGAN MANAJEMEN PEMELIHARAAN CEMPE (STUDI KASUS DI KECAMATAN PADANG JAYA KABUPATEN BENGKULU UTARA)

Ternak kambing menjadi salah satu sumber daya penting dalam pertanian Indonesia
yang memberikan kontribusi dalam perekonomian masyarakat pedesaan. Namun demikian,
usaha peternakan kambing menghadapi berbagai tantangan baik dari internal maupun
eksternal. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyusun strategi
pengembangan dengan mengkombinasikan faktor internal dan eksternal pada usaha
peternakan kambing di Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara.
Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara
pada tiga Desa terpilih dengan populasi kambing terbanyak. Responden dalam penelitian ini
ditentukan secara purposive sampling dengan mewawancarai 40 peternak, mewakili 10%
dari total peternak yang ada di tiga desa terpilih, melalui survei dan wawancara selanjutnya
menjadi dasar penyusunan faktor-faktor yang ada untuk menyusun kuesioner yang diberikan
kepada stakeholder yaitu akademisi, inseminator, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan
Peternakan (DTPHP), dan peternak terpilih. Penelitian ini mengidentifikasi faktor internal
dan faktor eksternal yang kemudian dianalisis dengan mengunakan matriks Internal Factor
Evaluation (IFE), External Factor Evaluation (EFE), dan matriks Internal External (IE).
Hasil analisis SWOT dari setiap faktor internal dan eksternal pada pengembangan
manajemen pemeliharaan cempe di Kecamatan Padang Jaya menghasilkan strategi alternatif
yaitu memanfaatkan pengalaman peternak, memanfaatkan sumber daya pakan,
menyelenggarakan penyuluhan dan pelatihan kepada peternak tentang manajemen
pemeliharaan dan penggunaan teknologi pakan, serta adanya dukungan pemerintah agar
pengembangan usaha kambing dapat terarah.
Berdasarkan hasil identifikasi dan analis SWOT pengembangan manajemen
pemeliharaan cempe di Kecamatan Padang Jaya berada pada posisi Grow and Build (tumbuh
dan berkembang). Oleh karena itu, prospek pengembangan usaha ternak kambing ini
menjadi peluang yang memberikan keuntungan bagi peternak maupun masyarakat di
Kecamatan Padang Jaya Bengkulu Utara.
(Program Studi Peternakan, Jurusan Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu)