PENGARUH PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING PADA PEMBELAJARAN IPAS MATERI PERUBAHAN WUJUD ZAT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN GUGUS XI KOTA BENGKULU

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model discovery
learning pada pembelajaran IPAS materi perubahan wujud zat terhadap hasil
belajar siswa kelas IV SDN Gugus XI Kota Bengkulu. Penelitian ini merupakan
penelitian kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah Quasy
Eksperiment dengan desain penelitian The Matching Only Pretest-Posttest
Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN
Gugus XI Kota Bengkulu. Sampel dalam penelitian ini terdiri atas 28 siswa kelas
IV B SDN 5 Kota Bengkulu sebagai kelompok eksperimen dan 30 siswa kelas IV
C SDN 41 Kota Bengkulu sebagai kelompok kontrol. Teknik Pengambilan sampel
menggunakan Cluster Random Sampling. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah lembar tes yang berbentuk pilihan ganda berjumlah 10 butir
soal. Pengambilan tes sebanyak dua kali yaitu sebelum dan sesudah pembelajaran
berlangsung pada kelompok ekperimen dan kelompok kontrol. Jenis teknik
analisis data dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif menggunakan statistic
deskriptif, analisis uji prasyarat, dan uji hipotesis. Dari hasil perhitungan uji-t data
posttest siswa, yaitu nilai Sig.(2 tailed) < 0,05 (0,000 < 0,05). Hal ini menujukkan
bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil posttest kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol. Berdasarkan hasil perbedaan nilai posttest kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
pengaruh penggunaan model discovery learning pada pembelajaran IPAS materi
perubahan wujud zat terhadap hasil belajar siswa kelas IV SDN Gugus XI Kota
Bengkulu.
Kata kunci : Hasil Belajar, Model Discovery Learning, Pembelajaran IPAS