Sari, Reza Oktika and Nadrawati, Nadrawati and Dwinardi, Apriyanto (2025) PATOGENISITAS Beauveria bassiana (BALSAMO) VUILLEMIN,Metarhizium spp. DAN KOMBINASINYA TERHADAP ULAT GRAYAK (Spodoptera litura F.). Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI REZA OKTIKA SARI_E1K019003 - Reza Oktika Sari.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (2MB)
Abstract
Spodoptera litura merupakan hama penting pada berbagai tanaman hortikultura dan
pangan, yang dapat menyebabkan kerugian hingga 80%, bahkan mengakibatkan puso
apabila tidak dikendalikan. Salah satu alternatif pengendalian hama yang ramah
lingkungan adalah pemanfaatan cendawan entomopatogen seperti Beauveria bassiana dan
Metarhizium spp. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas isolat lokal B.
bassiana, Metarhizium spp., dan kombinasinya dalam mengendalikan larva S. litura.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Proteksi Tanaman Universitas Bengkulu bulan
Oktober–Desember 2023, menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 9
perlakuan dan 3 ulangan (isolat tunggal dan kombinasi) dengan konsentrasi 109
konidia/ml.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua perlakuan menyebabkan peningkatan
mortalitas larva dibandingkan kontrol. Perlakuan tunggal isolat B. bassiana (Bb1)
menghasilkan mortalitas tertinggi sebesar 53,33%, diikuti oleh Metarhizium spp. (Ma1)
sebesar 40%. Sementara itu, kombinasi isolat menunjukkan mortalitas lebih rendah, diduga
akibat adanya kompetisi antara isolat saat menginfeksi inang. Tidak ditemukan perbedaan
signifikan pada waktu kematian antar perlakuan, namun Metarhizium spp. (Ma2)
cenderung menyebabkan kematian lebih cepat. Gejala infeksi ditandai dengan penurunan
aktivitas makan, dan munculnya miselium pada permukaan tubuh larva. Selain
menyebabkan kematian larva, infeksi juga menimbulkan cacat morfologi pada pupa dan
imago, yang dapat menurunkan kemampuan reproduksi sampai 80%. Penelitian ini
menunjukkan bahwa isolat lokal cendawan entomopatogen, khususnya B. bassiana,
berpotensi sebagai agen pengendali hayati terhadap S. litura. Meski demikian, diperlukan
penelitian lanjutan untuk optimalisasi formulasi, aplikasi lapangan, dan analisis interaksi
isolat agar efektivitas pengendalian dapat ditingkatkan.
Program Studi Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Plant Protection |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 24 Sep 2025 01:46 |
Last Modified: | 24 Sep 2025 01:46 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/25944 |