PERANAN MEDIASI DINAS KETENAGAKERJAAN DAN TRANSMIGRASI PROVINSI BENGKULU DALAM PENYELESAIAN SENGKETA

Penelitian ini membahas tentang Peranan Mediasi Dinas Ketenagakerjaan dan Trasmigrasi
Provinsi Bengkulu Dalam Penyelesaian Sengketa yang diatur dalam Pasal I Undang-Undang
Nomor 2 tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial. Permasalahan yang
diteliti yaitu mengenai bagaimana peranan mediasi dan apa saja yang menjadi faktor penghambat
anjuran pelaksanaan putusan mediasi dalam penyelesaian sengketa di Dinas Ketenagakerjaan dan
Transmigrasi Provinsi Bengkulu. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis
peranan mediasi di Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu, yang kedua
untuk mengetahui dan menganalisis apa saja faktor-faktor penghambat anjuran pelaksanaan
putusan mediasi dalam penyelesaian sengketa di Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrai
Provinsi Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum empiris, analisis dilakukan
secara sosio legal research. Peranan para pihak dalam melaksankan mediasi yang diberikan
mediator di Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi Bengkulu, tidak semua
melaksakan mediasi, para pihak belum patuh dengan mediasi dalam penyelesaian kasus
perselisihan hubungan industrial secara mediasi oleh Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi
Provinsi Bengkulu. Kedua, faktor-faktor penghambat anjuran pelaksanaan putusan mediasi para
pihak dalam melaksanakan mediasi yang diberikan mediator meliputi ; kurangnya kesadaran
pengusaha atau perusahaan untuk memberikan hak-hak pekerja sesuai ketentuan peraturan
ketenagakerjaan, pengusaha/perusahaan tidak mendaftarkan kontrak perjanjian kerja, tidak
hadirnya pengusaha pada tahap mediassi di Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Provinsi
Bengkulu.
Kata Kunci : Peranan, Mediasi, Penyelesaian, Pekerja, Sengketa, Hubungan Industrial,
Putusan