PERAN PENDIDIK SEBAYA DAN KONSELOR SEBAYA (PSKS) MENGENAI KESEHATAN REPRODUKSI DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG USIA IDEAL MENIKAH: Studi Kasus Pada Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) Cendana SMA Negeri 5 Kota Bengkulu

Rahmasita, Mardhotillah Layli and Tamrin, Bangsu and Hajar, G. Pramudyasmono (2024) PERAN PENDIDIK SEBAYA DAN KONSELOR SEBAYA (PSKS) MENGENAI KESEHATAN REPRODUKSI DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN DAN SIKAP REMAJA TENTANG USIA IDEAL MENIKAH: Studi Kasus Pada Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) Cendana SMA Negeri 5 Kota Bengkulu. Masters thesis, Universitas Bengkulu.

[thumbnail of tesis_mardhotillah_s2KS - mardhotillah layli.pdf]
Preview
Text
tesis_mardhotillah_s2KS - mardhotillah layli.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Salah satu permasalahan yang masih dihadapi oleh Indonesia adalah tingginya angka perkawinan anak, terutama di kalangan anak di bawah usia 19 tahun. Perkawinan usia anak memiliki dampak dari berbagai aspek yakni; aspek kesehatan,
aspek ekonomi, aspek pendidikan, dan dapat menjadi penyebab Kekerasan dalam Rumah Tangga (KDRT). Pemerintah Indonesia telah melakukan upaya besar. Perkawinan anak telah menjadi prioritas kebijakan pembangunan nasional Indonesia
sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024. BKKBN mengeluarkan program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP), dan melaksanakan kegiatan pembinaan ketahanan remaja yang dirancang untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku positif remaja terkait kesehatan dan kesehatan reproduksi serta persiapan kehidupan berkeluarga mulai dari tahun 2011. Pendekatan
kepada remaja dilaksanakan melalui pelatihan pendidikan sebaya dan konselor sebaya (PSKS), yang ditempatkan di pusat informasi dan konseling remaja (PIK-R) untuk
jalur pendidikan dan jalur masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimana pelaksanaan peran PSKS di PIK-R Cendana SMAN 5 Kota Bengkulu dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap remaja tentang usia ideal menikah.
Metode dalam penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan jumlah informan 18 orang. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan studi
dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya sudah melaksanakan peran dengan baik, hal ini dibuktikan dengan pelaksanaan 4 peran PSKS telah dijalankan sesuai panduan BKKBN serta terdapat peningkatan pengetahuan dan sikap para remaja anggota PIK-R Cendana tentang kesehatan
reproduksi dan usia ideal menikah.
Kata Kunci: Peran, Kesehatan Reproduksi, Pendidik Sebaya Konselor Sebaya,
Pengetahuan, Sikap

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Postgraduate Program > Master of Social Welfare Program
Depositing User: 58 darti daryanti
Date Deposited: 25 Sep 2025 03:36
Last Modified: 25 Sep 2025 03:36
URI: https://repository.unib.ac.id/id/eprint/26126

Actions (login required)

View Item
View Item

slot gacor terbaik

slot gacor terpercaya

Situs Resmi Bisawd

slot gacor 4d

Slot Terpercaya

Slot Gacor bet 200