ANALISIS PERTUMBUHAN KACANG TANAH (Arachis hypogaea L.) DENGAN PEMBERIAN ABU JANJANG KELAPA SAWIT DAN PUPUK UREA PADA TANAH ULTISOL

Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman kacang–kacangan terpenting
kedua setelah kedelai bagi Indonesia yang memiliki nilai kandungan gizi yang tinggi
terutama lemak dan protein. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk; a) mengevaluasi ada
tidaknya interaksi antara perlakuan abu janjang kelapa sawit dan pupuk urea terhadap
pertumbuhan kacang tanah, b) menganalisis pertumbuhan kacang tanah (Arachis hypogaea
L.) pada tanah Ultisol dengan pemberian abu janjang kelapa sawit dan pupuk urea.
Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) terdiri dari 2
faktor. Faktor pertama dosis pupuk tunggal urea: N0 = 0 kg ha-1
, N1 = 25 kg ha-1
, N2 = 50 kg
ha-1
, N3 = 75 kg ha-1
. Faktor kedua pemberian abu janjang kelapa sawit K0 = 0 ton ha-1
,
K1 = 2 ton ha-1
, K2 = 4 ton ha-1
, K3 = 6 ton ha-1
. Setiap kombinasi perlakuan diulang 3 kali
maka diperoleh 16 kombinasi perlakuan dan jumlah petakan yang diperlukan adalah 48
petakan dan ukuran petakan yaitu 2,5 m x 2 m.
Penelitian ini menunjukkan pengaruh pemberian abu janjang kelapa sawit dan pupuk
urea memberikan Pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan relatif, laju pertumbuhan ratarata, dan indeks luas daun. Pemberian abu janjang kelapa sawit memberikan Pengaruh nyata
terhadap laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan rata-rata, indeks luas daun, dan durasi luas
daun. Pemberian pupuk urea memberikan pengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan relatif,
laju asimilasi bersih, laju pertumbuhan rata-rata, indeks luas daun, dan durasi luas daun.
(Program Studi Agroekoteknologi, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian,
Universitas Bengkulu)