Fahlevi, Reza and Agus, Susatya and Erniwati, Erniwati (2025) KEANEKARAGAMAN JENIS ANURA DI KAWASAN HPT AIR MANJUNTO BLOK SUNGAI KIANG PT. SIPEF BIODIVERSITY INDONESIA. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/archive.png)
SKRIPSI_REZA_FAHLEVI_E1B021034_ - Reza fahlevi.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (5MB)
Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi keanekaragaman jenis Anura serta
kondisi lingkungan habitatnya di Kawasan Hutan Produksi Terbatas (HPT) Air Manjunto,
khususnya pada Petak H7 Blok Sungai Kiang yang dikelola oleh PT. SIPEF Biodiversity
Indonesia. Latar belakang penelitian ini didasari oleh pentingnya peran Anura dalam
ekosistem sebagai bioindikator serta kurangnya data spesifik mengenai keanekaragaman
Anura di wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi ilmiah
mengenai keanekaragaman jenis dan kondisi lingkungan dari ordo Anura yang dapat
mendukung upaya konservasi.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari hingga Maret 2025 dengan
menggunakan metode Visual Encounter Survey (VES) yang dikombinasikan dengan
pendekatan jalur transek sepanjang 500 meter dan lebar 10 meter pada dua tipe habitat:
sempadan sungai dan hutan. Pengamatan dilakukan pada dua waktu, yaitu pagi hari (06.00–
08.30 WIB) dan malam hari (19.00–21.30 WIB), masing-masing dengan tiga kali
pengulangan. Data lingkungan seperti suhu, kelembaban udara, pH tanah, dan pH air juga
diukur untuk mengetahui karakteristik habitat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ditemukan 15 spesies Anura dari 11 genus dan
6 famili dengan total 104 individu. Habitat sempadan sungai menunjukkan tingkat kekayaan
jenis dan kelimpahan individu yang lebih tinggi dibandingkan habitat hutan. Spesies yang
paling melimpah adalah Phrynoidis asper (Bufonidae) dengan 32 individu. Aktivitas Anura
didominasi pada malam hari, menunjukkan pola nokturnal. Indeks keanekaragaman jenis
(H’) tergolong sedang, sedangkan indeks kemerataan (E) menunjukkan distribusi yang
relatif tinggi di habitat hutan (0,94) dan pada habitat sungai (0,83). Indeks kesamaan (IS)
sebesar 33,33% yang didapatkan pada kedua habitat. ini menunjukkan bahwa keberadaan
Anura sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan habitat, terutama faktor kelembaban,
suhu, dan kedekatan dengan sumber air. Lingkungan di kedua habitat memiliki suhu dan
kelembaban udara yang relatif serupa. Pada habitat Sempadan Sungai terdapat rata-rata suhu
udara pada pagi hari 24,8°C dan pada malam hari 27,5C˚ untuk rata-rata kelembaban pada
pagi hari yaitu 94,6% dan malam hari 87,6%, sedangkan pada habitat Hutan rata-rata suhu
udara pada pagi hari yaitu 24,8°C dan malam 271°C untuk rata-rata kelembaban pada pagi
hari yaitu 94,8% dan malam hari 93,6%. Namun, jumlah individu anura yang ditemukan
lebih banyak di habitat sempadan sungai, disebabkan oleh sifat alami anura terhadap
lingkungan yang memiliki tingkat kelembapan dan berada di sekitar sumber air. Kondisi
tersebut sangat mendukung kebutuhan hidup mereka, terutama untuk menjaga kelembapan
kulit dan proses reproduksi. Penelitian ini memberikan informasi dasar yang dapat dijadikan
rujukan untuk pengelolaan dan konservasi spesies Anura di wilayah PT. SIPEF Biodiversity
Indonesia, serta menjadi landasan awal bagi penelitian lanjutan terkait keanekaragaman dan
komunitas amfibi di habitat tropis Sumatera.
(Program Studi Kehutanan, Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas
Bengkulu)
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SD Forestry |
Divisions: | Faculty of Agriculture > Department of Forestry |
Depositing User: | Sugiarti, S.IPust |
Date Deposited: | 25 Sep 2025 08:52 |
Last Modified: | 25 Sep 2025 08:52 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/26359 |