DERY, GEOVISI and Widiya, N Rosari and Joko, Susetyanto (2024) UPAYA PELESTARIAN AKSARA “KAGANGA” SEBAGAI ASET BUDAYA TRADISIONAL SUKU REJANG DI KABUPATEN REJANG LEBONG. Other thesis, Universitas Bengkulu.
![Thesis [thumbnail of Thesis]](https://repository.unib.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
DERY GEOVISI SKRIPSI FULL - Dery Geovisi11.pdf - Bibliography
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons GNU GPL (Software).
Download (6MB)
Abstract
Kemajuan teknologi dan kemudahan akses informasi telah membawa perubahan
signifikan terhadap kebudayaan, termasuk di Indonesia. Banyak budaya warisan leluhur
yang mulai terkikis oleh pengaruh budaya asing. Salah satu ekspresi budaya tradisional
budaya yang terancam punah adalah Aksara ’Kaganga”milik Suku Rejangdi Kabupaten
Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Upaya Pelestarian Aksara “Kaganga” oleh Masyarakat
Adat sebagai Ekspresi Budaya Tradisional Suku Rejangdi Kabupaten Rejang Lebong,
serta Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong sebagai Pemegang Hak Kekayaan Intelektual
Komunal Aksara “Kaganga” belum menerapkan ketentuan Perundang Undanga Skripsi ini
bertujuan untuk memahami upaya Pelestarian Aksara “Kaganga” oleh Masyarakat Adat
sebagai Ekpresi Budaya Tradisional Suku Rejangdi Kabupaten Rejang Lebong. serta
menganalisis penerapan ketentuan Perundang-Undangan oleh Pemerintah Kabupaten
Rejang Lebong sebagai pemegang Hak Kekayaan Intelektual Komunal Aksara
“Kaganga”.Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang bersifat deskriptif kualitatif
dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi
kepustakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya pelestarian Aksara ”Kaganga”
sebagai ekspresi budaya tradisional budaya tradisional Suku Rejangdilakukan oleh
masyarakat Adat Suku Rejangmemberikan informasi berkaitan dengan upaya pelestarian
Aksara ”Kaganga” di Desa melalui acara adat dengan membuat undangan bahasa
Aksara”Kaganga” , penerapan Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong belum melakukan
penerapan perundangan undangan sebagai pemegang hak kekayaan intelektual Komunal
termasuk memelihara , menjaga dan mengivestarisasi, namun masih menghadapi berbagai
hambatan seperti kurangnya kesadaran masyarakat dan minimnya sumber daya.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa upaya pelestarian Aksara ”Kaganga”
membutuhkan dukungan lebih dari berbagai pihak, termasuk , Pemerintah daerah dan
lembaga pendidikan dan kebudayaan . Diperlukan langkah-langkah strategis dan
berkelanjutan untuk memastikan Aksara ”Kaganga” tetap lestari dan dikenal oleh generasi
mendatang. Penelitian ini memberikan rekomendasi agar Pemerintah Daerah
meningkatkan sosialisasi dan pemerintah perlu memasukan mata pelajaran lokal tentang
Aksara ”Kaganga” di sekolah dasar, serta mengintegrasikan nilai-nilai budaya lokal dalam
kurikulum pendidikan.dan hak moral.
Kata kunci: Upaya pelestarian Aksara ”Kaganga”, Ekspresi budaya
tradisional
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law > Department of Law Science |
Depositing User: | Irma Rohayu, S.IPust |
Date Deposited: | 30 Sep 2025 01:54 |
Last Modified: | 30 Sep 2025 01:54 |
URI: | https://repository.unib.ac.id/id/eprint/26553 |